news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Gara-gara Cincin Sulit Dilepaskan, Ibu Hamil di Kuningan Minta Bantuan Damkar

Konten Media Partner
11 Maret 2021 15:02 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kuningan saat berusaha melepaskan cincin yang sulit dilepaskan dari jari seorang ibu hamil. (Andri Yanto)
zoom-in-whitePerbesar
Kuningan saat berusaha melepaskan cincin yang sulit dilepaskan dari jari seorang ibu hamil. (Andri Yanto)
ADVERTISEMENT
Ciremaitoday.com, Kuningan - Akibat cincin kawin yang sulit dilepaskan dari jari tangan, seorang ibu hamil harus meminta bantuan petugas Pemadam Kebakaran (Damkar).
ADVERTISEMENT
Kejadian cincin tersangkut di jari ini, dialami Ikeu Rahmawati warga Kelurahan Ciporang, Kecamatan/Kabupaten Kuningan, Jawa Barat.
Keinginan Ikeu untuk melepaskan cincin ini, sebab tak lama lagi harus menjalani operasi cesar untuk persalinan calon bayi yang di kandungnya. Apalagi saat ini, usia kandungan sudah menginjak 9 bulan.
"Terima kasih kepada tim Damkar sudah membantu melepaskan cincin. Kebetulan satu minggu lagi saya operasi cesar, susah melepaskan cincin sendiri, untung ada tim Damkar sudah membantu," kata Ikeu usai pelepasan cincin di Markas Damkar Kuningan, Kamis (11/3/2021).
Kendati merasa sakit saat proses pelepasan cincin, namun Ikeu cukup lega karena cincin berhasil dilepaskan. Terlebih cincin yang dipakainya tidak sampai dipotong saat proses pelepasan selama 15 menit.
ADVERTISEMENT
"Sekali lagi saya mengucapkan terima kasih. Alhamdulillah tidak sampai dipotong, langsung bisa dilepas dari jari saya," ungkapnya.
Kepala Damkar Kuningan, Khadafi Mufti menuturkan, warga yang mengalami kesulitan untuk melepaskan cincin itu sengaja datang ke kantornya untuk meminta pertolongan. Sebab beberapa kali berusaha untuk melepas cincin sendiri selalu gagal.
"Ibu Ikeu ini datang ke kantor, kemudian menunjukan bahwa cincin yang ada di jari bagian tengah tangan kirinya sudah membengkak. Sehingga sulit untuk bisa dilepaskan, karena itu datang meminta bantuan kami," terangnya.
Dijelaskannya, ibu yang meminta pertolongan kebetulan tengah hamil dan akan menjalani operasi cesar. Atas anjuran dokter, semua perhiasan yang melekat di tubuh harus dilepas saat operasi berlangsung.
"Nah atas saran dokter ini, akhirnya Ibu Ikeu datang agar cincin bisa dilepaskan. Sebab jika tidak dilepas katanya akan menghambat proses persalinan secara cesar," pungkasnya.
ADVERTISEMENT