Kedai Pedesaan Ala Resto Mewah di Pelosok Kuningan, Jabar

Konten Media Partner
5 Juli 2020 18:11 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Mengambil konsep alam, Kedai Saung Abah Ketom menyuguhkan panorama pedesaan dan fasilitas ala resto seperti wifi, panggung musik dan lainnya. (Andri Yanto)
zoom-in-whitePerbesar
Mengambil konsep alam, Kedai Saung Abah Ketom menyuguhkan panorama pedesaan dan fasilitas ala resto seperti wifi, panggung musik dan lainnya. (Andri Yanto)
ADVERTISEMENT
Ciremaitoday.com, Kuningan – Bagi para pecinta kuliner, tak ada salahnya memilih kedai makanan bernuansa alam di pelosok pedesaan. Ya, ada satu tempat dimana para pengunjung disuguhkan panorama alam pedesaan dengan fasilitas resto kelas wahid.
ADVERTISEMENT
Kedai Saung Abah Ketom, itulah nama tempat resto mewah di Desa Cijemit Kecamatan Ciniru Kabupaten Kuningan. Lokasi ini berjarak sekitar 10 kilometer dari pusat Kota Kuningan, dengan durasi perjalanan normal 30 menit.
Tiba di Kedai Saung Abah Ketom, pengunjung akan disuguhi kolam dengan beragam jenis ikan dan koleksi tanaman hias. Selain menawarkan panorama pedesaan, kedai memiliki fasilitas berupa mini panggung musik, karaoke, perpustakaan mini, wifi gratis, tempat bermain anak dan mushola.
Sejak beroperasi 5 Oktober 2019, kedai ini cukup laris manis dengan rata-rata pengunjung 100 orang setiap hari. Namun saat munculnya pandemi Covid-19, kedai sempat tutup untuk beberapa saat.
Tak hanya pengunjung dari kalangan masyarakat biasa, sejumlah pejabat kerap datang menikmati kuliner Kedai Saung Abah Ketom. Sebab dengan kapasitas ruangan yang cukup luas, kedai dapat dimanfaatkan untuk agenda rapat hingga acara keluarga seperti syukuran ulang tahun dan lainnya.
ADVERTISEMENT
Walaupun dengan konsep berkelas resto mewah, harga yang ditawarkan cukup terjangkau. Bahkan hanya merogoh kocek Rp10 ribu saja, pengunjung bisa menikmati makanan yang tersedia.
Tak ketinggalan, pengelola kedai juga memanfaatkan ruang media sosial melalui facebook, youtube dan instagram Kedai Saung Abah Ketom untuk berpromosi. Sekalipun di pelosok perdesaan, kedai ini juga menerima delivery order.
Adapun menu andalan berupa ikan bakar dan minuman bubble. Ikan yang disuguhkan masih segar, sebab langsung diambil dari kolam di area kedai tersebut.
Pengunjung boleh memesan jenis dan ukuran ikan langsung dari kolam yang tersedia. Saat disantap, olahan daging ikan terasa empuk ditambah sambel pedas khas pedesaan.
Minuman bubble sendiri menjadi menu favorit yang sering dipesan pengunjung, khususnya anak-anak muda. Jadi tak hanya di resto-resto perkotaan, di Kedai Saung Abah Ketom juga memiliki beragam menu minuman dan makanan populer kaum milenial.
Sejak beroperasi setahun lalu, kedai Saung Abah Ketom mulai populer menjadi destinasi wisata kuliner di pedesaan Kabupaten Kuningan. (Andri Yanto)
Owner Kedai Saung Abah Ketom, Nabilla Viany Kusmana didampingi pengelola Aji Firhansyah saat ditemui awak media, Minggu (5/7/2020), menuturkan, jika sejarah nama kedai ini diambil dari sesepuh Desa Cijemit yakni Abah Ketom atau kakek kandung dari Nabilla. Kedai ini mengambil konsep bernuansa alam, sekaligus kedai literasi dan edukasi.
ADVERTISEMENT
“Sebab kita memiliki perpustakaan mini dengan beragam koleksi buku. Selain menjadi tempat nongkrong, kita ingin memberikan wisata edukasi di kedai ini,” ucapnya.
Tak hanya itu, pihaknya menyediakan makanan pelet yang dapat dimanfaatkan pengunjung apabila ingin memberi pakan ikan di kolam. Selain dimanjakan dengan menu-menu terbaik, pengunjung diberi fasilitas lain berupa wifi gratis, musik karaoke hingga memberi makanan ikan.
Owner Kedai Saung Abah Ketom, Nabilla Viany Kusmana. (Andri yanto)
“Komitmen kita untuk memberi pelayanan terbaik bagi pengunjung. Jadi boleh digunakan untuk acara syukuran ulang tahun, rapat maupun agenda lain, namun harus pesan tempat dulu sebelum hari pelaksaan,” terangnya.
Sebagai owner, Nabilla yang tak lain putri pertama Kabag Barjas Setda Kuningan, U Kusmana itu berharap, agar usaha kulinernya makin maju dan berkembang menjadi lebih besar. Sehingga dapat membuka peluang kerja bagi warga setempat.
ADVERTISEMENT
“Kemudian untuk menu sendiri paling favorit ikan bakar dan minuman bubble. Ikan bakar dari kolam langsung jadi lebih segar, sedangkan bubble ini paling banyak dipesan pengunjung khususnya anak-anak muda,” pungkasnya.(*)