Milenial di Majalengka Maknai Maulid Nabi dengan Santuni Lansia dan Anak Yatim

Konten Media Partner
2 November 2020 17:20 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Penyaluran bantuan sembako remaja masjid di Desa Cipeundeuy, Kabupaten Majalengka. (Ciremaitoday)
zoom-in-whitePerbesar
Penyaluran bantuan sembako remaja masjid di Desa Cipeundeuy, Kabupaten Majalengka. (Ciremaitoday)
ADVERTISEMENT
Ciremaitoday.com, Majalengka - Remaja Masjid Al-Rahman di Desa Cipeundeuy, Kecamatan Bantarujeg, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, memaknai momentum peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dengan membagikan santunan dan paket sembako.
ADVERTISEMENT
Pembagian paket sembako dan santunan diberikan kepada anak yatim dan para orang tua lanjut usia (lansia) sebagai bentuk berbagi dan sikap saling tolong menolong seperti diajarkan Nabi Muhammad SAW.
Ketua pelaksana kegiatan, Aditya Rahman Algifari mengatakan, dalam memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW di tengah situasi pandemi COVID-19 seperti saat ini, pihaknya sepakat untuk mengadakan kegiatan yang bermanfaat langsung kepada masyarakat.
"Selain mengadakan tablig akbar, kita juga mengadakan santunan dan pembagian paket sembako kepada anak yatim dan jompo. Semoga memberikan manfaat dan meringankan beban dampak pandemi COVID-19 yang saat ini sedang melanda," ujar Adit, Senin (2/11/2020).

Dana Berasal dari Donatur

Dana yang digunakan merupakan hasil sumbangan remaja masjid dan donatur. Adit juga menyampaikan terima kasih kepada pada donatur yang telah berpartisipasi dalam kegiatan sosial keagamaan, baik secara materil maupun moril. Serta dia berharap ikatan kekeluargaan remaja masjid semakin erat agar ke depan bisa mengadakan kegiatan lain.
ADVERTISEMENT
"Kita remaja masjid mengucapkan terima kasih kepada para donatur, selain kegiatan yang bersifat insidental saya berharap kegiatan-kegiatan rutin seperti pengajian, bersih-bersih masjid, dan kajian keislaman semakin gencar dilakukan," harapnya.
Selain itu, salah seorang penerima santunan dan paket sembako Emak Santi mengaku, terharu sekaligus bangga kepada remaja masjid. Meski masih berusia belia, namun perhatian terhadap sesama sudah terasa dan menjadi contoh bagi remaja lain.
"Alhamdulillah, 'hatur nuhun, sanajan anom keneh tos tiasa masihan kanu sanes' (terima kasih, walau masih muda sudah bisa memberi kepada yang membutuhkan)," ucapnya.