Pasokan Gas Melon di Indramayu Ditambah 150 Persen

Konten Media Partner
5 April 2020 16:46 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Ciremaitoday.com, Indramayu - Pasokan LPG subsidi 3 kilogram atau gas melon di Kabupaten Indramayu ditambah 150 persen dari pasokan normal. Pasokan fakultatif atau penambahan alokasi bersifat situasional ini dilakukan pada 4-6 April 2020.
ADVERTISEMENT
Koordinator daerah Himpunan Swasta Nasional Minyak dan Gas (Hiswana Migas) Kabupaten Indramayu, Asep Syaefudin saat dimintai keterangan persnya, Minggu (4/5/2020), mengatakan, penambahan pasokan LPG itu diharapkan dapat memenuhi kebutuhan masyarakat.
“Pasokan LPG kita tambah. Kebutuhan LPG untuk masyarakat lebih dari cukup,” tukasnya.
Pasokan LPG di Kabupaten Indramayu biasanya 60 ribu LPG per hari. Namun dalam tiga hari terakhir, pasokan ditambah 150 persen dari biasanya.
Distribusi LPG tersebut tersebar secara merata di seluruh wilayah di Kabupaten Indramayu. Berdasarkan data Hiswana Migas dalam kurun waktu satu bulan terakhir, kebutuhan masyarakat terhadap LPG cukup meningkat.
“Kita terus pantau penambahan pasokan hingga ke desa-desa,” katanya.
Pertamina Marketing Operation Region (MOR) III Jawa bagian Barat sendiri, menambah pasokan tambahan untuk Cirebon dan Indramayu sejak Jumat (3/4/2020) hingga Senin (6/4/2020) sebesar 199.320 tabung atau setara dengan 75 persen pasokan rata-rata normal selama 4 hari.
ADVERTISEMENT
“Dengan demikian, pada akhir pekan nanti terdapat lebih dari 460 ribu tabung LPG melon yang beredar di Kota dan Kabupaten Cirebon, serta Kabupaten Indramayu. Penambahan pasokan ini kami lakukan untuk mempermudah masyarakat dalam memperoleh LPG subsidi,” timpal Unit Manager Communication Relations dan CSR MOR III, Dewi Sri Utami.
Secara rinci, Dewi menjelaskan, penambahan pasokan di Kabupaten Indramayu dilakukan bertahap dengan penambahan lebih dari 70 persen menjadi sekitar 187 ribu tabung. Khusus Indramayu, penambahan akan berlangsung pada Sabtu (4/4/2020) hingga Senin (6/4/2020).
“Kami memprediksi kenaikan kebutuhan LPG, sejalan dengan kebijakan Pemerintah agar masyarakat beraktivitas dari rumah dan meningkatkan aktivitas memasak di rumah. Namun di sisi lain, warung makan yang selama ini banyak menggunakan LPG subsidi, juga mengalami penurunan konsumsi sehingga turut mengurangi kebutuhannya akan LPG 3 Kg ini,” bebernya.
ADVERTISEMENT
Dewi menegaskan, masyarakat yang berhak dapat membeli LPG subsidi dengan mudah di pangkalan LPG resmi Pertamina. Terdapat total 3.386 pangkalan, 64 agen LPG subsidi resmi Pertamina di wilayah Cirebon dan Indramayu yang tersebar hingga seluruh desa.
“Jadi dengan membeli di pangkalan resmi Pertamina, masyarakat akan memperoleh harga sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET) berdasar SK Bupati yakni Rp 16.000 per tabung, serta terjamin keasliannya. LPG 3 Kg merupakan LPG subsidi yang peruntukannya diatur dalam Peraturan Presiden nomor 104/2007 dan Peraturan Menteri ESDM nomor 21/2007 tentang Penyediaan, Pendistribusian dan Penetapan Harga,” pungkasnya.(*)