Pasokan Menipis, Harga Cabai Merah di Kuningan Tembus Rp 60.000 per Kg

Harga sejumlah komoditi kebutuhan pokok masyarakat (kepokmas), khususnya sayuran merangkak naik. Bahkan sejak dua hari ini, stok komoditi cabai mulai menipis akibat pasokan dari distributor terus berkurang. (Andry)

ciremaitoday.com, Kuningan - Akibat musim kemarau berkepanjangan, harga sejumlah komoditi kebutuhan pokok masyarakat (kepokmas), khususnya sayuran merangkak naik. Fenomena ini terjadi di Kabupaten Kuningan. Bahkan sejak dua hari ini, stok komoditi cabai mulai menipis akibat pasokan dari distributor terus berkurang.

Kenaikan harga sayur paling mencolok yakni pada cabai merah dari harga Rp 50.000/kilogram menjadi Rp 60.000/kilogram. Padahal dua hari sebelumnya, harga jual cabai merah masih di kisaran Rp 40.000/kilogram sampai Rp 50.000/kilogram.

“Ya, kalau harga jualnya mah cabai merah Rp60.000 per kilogram, tadinya paling saya jual Rp 40.000 sampai Rp 50.000 per kilogram. Harga cabai rawit juga naik, saya beli harganya Rp 35.000 kilogram dan dijual Rp 50.000 per kilogram. Cabai kriting juga sama naik, padahal kemarin setelah Lebaran turun tapi sekarang naik lagi,” kata salah seorang pedagang Pasar Kepuh Kuningan, Narti, Sabtu (22/6).

Selain kenaikan harga cabai, ibu asal Purwasari itu menyebutkan, kenaikan harga terjadi pula pada tomat berukuran besar dari Rp 12.000/kilogram menjadi Rp 15.000/kilogram. Hanya harga bawang putih saja yang kini masih stabil di kisaran Rp 30.000/kilogram.

“Bawang aja stabil harganya, tomat naik juga, udah turun waktu kemarin selesai Lebaran sekarang naik lagi. Tapi kadang kan ada juga yang beli cuma Rp 5.000 atau Rp 10.000 aja, itu juga masih ditawar kalau yang beli kiloan mah,” ujarnya.

Ia menduga, kenaikan harga akibat musim kemarau. Sebab stok beberapa jenis sayuran tertentu seperti cabai merah mulai menipis. “Dampaknya dari kemarau kali, stoknya sekarang juga lagi susah. Ini baru terjadi dua atau tiga hari ini lah, apalagi stok cabai merah sudah enggak ada. Baru hari ini sih kosongnya, kalau kemarin masih banyak,” ungkapnya.

Sementara petugas pemantau harga Disperindag Kuningan, Arisman, membenarkan ada kenaikan harga di sejumlah komoditi pokok jenis sayuran seperti cabai. Namun, daftar harga yang dimiliki memang diambil dari harga terendah di pasar tradisional.

“Kalau harga cabai merah sesuai data kita itu hanya Rp 50.000 per kilogram, naik dari harga sebelumnya Rp 40.000 per kilogram. Namanya di pasar kan ada proses tawar menawar, jadi mungkin saja harga di penjual sampai Rp 60.000 per kilogram,” ujarnya.

Menurutnya, sebagian besar kenaikan harga hanya terjadi pada jenis sayuran cabai. Adapun untuk harga bawang putih, daging ayam, daging sapi, telur ayam, beras, dan kebutuhan pokok yang lain masih stabil.

Penulis: Andry Yanto

Editor: Tomi Indra Priyanto