Pemkab Majalengka Kampanyekan Bahaya HIV/AIDS

Konten Media Partner
15 Desember 2019 17:47 WIB
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Wakil Bupati Majalengka, Tarsono D. Mardiana melakukan tes HIV serta konseling kesehatan alat reproduksi yang diselenggarakan KPA, PKBI, serta Dinkes Kabupaten Majalengka. (Rd Algifari)
Ciremaitoday.com, Majalengka, - Tren temuan orang dengan Human Immunodeficiency Virus (HIV) Acquired Immune Deficiency Syndrome (AIDS) di Kabupaten Majalengka dari tahun ke tahun mengalami peningkatan.
ADVERTISEMENT
Hal tersebut dikatakan oleh Bupati Majalengka Tarsono D. Mardiana yang datang menghadiri peringatan hari AIDS se-dunia yang digagas oleh Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kabupaten Majalengka bertempat di lapangan Desa Jatipamor, Minggu (15/12/2019).
"Kita berkomitmen untuk menjadikan Kabupaten Majalengka menjadi kabupaten bebas HIV AIDS apalagi setiap tahun tren penemuannya meningkat," ungkap Tarsono.
Tarsono yang juga merupakan ketua pelaksana harian KPA mengajak kepada seluruh lapisan masyarakat untuk mengkampanyekan bahaya HIV AIDS sebagai penyakit mematikan yang sampai saat ini belum ditemukan obatnya tersebut.
Selain itu, ketua panitia pelaksana peringatan kegiatan Mumu Hidayat, mengungkapkan jika ODHA di kabupaten Majalengka dari tahun 2001 sampai 2019 yang terdata mencapai 437 orang yang tersebar di 26 Kecamatan, terutama Kecamatan Majalengka kota, Jatiwangi dan Kadipaten.
ADVERTISEMENT
Wakil Bupati Majalengka, Tarsono D. Mardiana saat mensosialisasikan bahaya HIV/AIDS di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat pada Minggu (15/12/2019). (Rd Algifari)
Formulasinya sambung Mumu, dari jumlah tersebut dari berbagai kalangan mulai dari pelanggan seks komersial, penyuka sesama jenis, ibu rumah tangga, wanita tuna susila (WTS), Waria, hingga anak yang lahir mengidap HIV.
"Kegiatan ini guna memperkuat stakeholder tentang pengendalian HIV AIDS serta penyebarluasan informasi terkait bahaya dari penyakit ini," ungkap Mumu yang juga merupakan kepala bidang PKM Dinas kesehatan Kabupaten Majalengka. (*)