Penjaga Rumah Dinas Hanya Tahu Wabup Kuningan Pergi Keluar Kota

Konten Media Partner
15 Maret 2021 19:45 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana di sekitar rumah dinas Wakil Bupati Kuningan. (Andri Yanto)
zoom-in-whitePerbesar
Suasana di sekitar rumah dinas Wakil Bupati Kuningan. (Andri Yanto)
ADVERTISEMENT
Ciremaitoday.com, Kuningan - Kondisi rumah dinas yang didiami Wakil Bupati Kuningan, HM Ridho Suganda terlihat seperti hari-hari biasanya, tak ada yang berubah. Hanya pintu gerbang saja terlihat tertutup, dengan dijaga oleh petugas dari Satpol PP Kabupaten Kuningan.
ADVERTISEMENT
Wabup Kuningan sebelumnya dikabarkan telah menyerahkan sejumlah fasilitas dinas, termasuk rumah dinas dan mobil dinas setelah mencuat kabar yang menyebutkan hubungannya dengan Bupati Acep Purnama renggang.
Namun beberapa kendaraan dinas maupun mobil pribadi milik Wakil Bupati Kuningan, HM Ridho Suganda masih berada di garasi rumah dinasnya. Begitupun dengan Istri Wakil Bupati Kuningan, Yuana Ridho Suganda juga nampak masih berada di rumah dinas.
Sementara Wakil Bupati Kuningan, HM Ridho Suganda sendiri memang sedang tidak berada di rumah dinasnya dan pergi sejak pagi.
Salah seorang petugas jaga di rumah dinas, Dede mengakui, Wakil Bupati Edo memang meninggalkan rumah dinas sejak pagi. Tapi sepengetahuannya, Wabup Edo hanya pergi ke luar kota.
"Iya Pak Wabup tidak ada, sedang keluar kota," kata Dede saat ditemui awak media, Senin (15/3/2021).
ADVERTISEMENT
Dede menyebutkan, kemana tujuan Wakil Bupati, Ia mengaku tidak mengatahui secara pasti. “Kalau perginya kemana, saya tidak tahu,” singkatnya.
Tampak sejumlah kendaraan dinas maupun kendaraan pribadi milik Wakil Bupati Kuningan, HM Ridho Suganda masih terparkir rapih di garasi rumah dinasnya. (Andri Yanto)

Bupati Kuningan Enggan Tanggapi Sikap Wakilnya

Sementara di tempat terpisah, Bupati Kuningan, H Acep Purnama terlihat enggan menanggapi terlalu berlebihan sikap dari wakilnya. Sebab keduanya terpilih menjadi pasangan Bupati dan Wakil Bupati secara bersama-sama, atas kepercayaan dari sejumlah partai politik dan para pendukungnya.
“Pada prinsipnya, saya tidak akan menyikapi persoalan ini dengan berlebihan. Kita berangkat, terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati satu paket, didukung dan diusung oleh teman-teman partai yang lain,” ucapnya.
Oleh sebab itu, Ia meminta, agar dapat mewujudkan janji politik saat pencalonan di Pilkada demi kesejahteraan masyarakat.
“Itu yang harus kita wujudkan dalam bentuk pertanggungjawabkan dengan bekerja, bekerja, bekerja sesuai dengan janji kita menuju kesejahteraan. Pencapaian yang kita tuangkan dalam visi dan misi, apa tidak lebih baik begitu,” ujarnya.
ADVERTISEMENT
Apapun sesuatu hal yang terjadi di pemerintahan, Ia menegaskan, semuanya dapat dimusyarahkan secara baik-baik.
“Semuanya bisa dimusyawarahkan, dan kalau misalnya bicara tupoksi semuanya sudah jelas. Kita arif dan bijaksana saja, kalau hari ini ada penyerahan inventaris barang-barang atau sarana prasarana baik mobil entah apalagi, ya itu silahkan,” tutupnya.