Sambut Nataru, PT KAI Daop 3 Cirebon Siapkan Kereta Tambahan

Konten Media Partner
4 Desember 2019 14:13 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi. (Dok. Ciremaitoday)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi. (Dok. Ciremaitoday)
ADVERTISEMENT
Ciremaitoday.com, Cirebon - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi (Daop) 3 Cirebon mulai melakukan persiapan menyambut libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).
ADVERTISEMENT
Selain peningkatan sarana dan prasarana, jumlah kereta api pun ditambah. Hal ini untuk mengantisipasi kenaikan penumpang yang diprediksi mencapai 5 persen dari tahun sebelumnya, atau 131.364 penumpang di tahun 2018/2019 menjadi 137.728 penumpang tahun 2019/2020.
Tiket KA Reguler di masa Nataru 2019/2020 dapat dibeli sejak 19 November 2019 atau H-30 keberangkatan, sementara KA Tambahan dapat dipesan mulai tanggal 25 November 2019 di seluruh channel resmi penjualan tiket KAI seperti aplikasi KAI Access, situs kai.id, dan lainnya.
Manager Humas PT KAI Daop 3 Cirebon Luqman Arif mengatakan, untuk mengakomodir tingginya permintaan masyarakat pengguna jasa angkutan kereta api, tahun inj pihaknya mengoperasikan sebanyak 137 perjalanan KA dengan rincian 111 KA reguler dan 26 KA tambahan yang melintasi wilayah Daop 3 Cirebon.
ADVERTISEMENT
"Jumlah perjalanan KA meningkat dari tahun sebelumnya yang hanya sebanyak 134 perjalanan KA," katanya, Rabu (4/12/2019).
Untuk memberikan rasa aman bagi pengguna jasa KA, selama angkutan Nataru 2019/2020, PT KAI Daop 3 Cirebon juga menyiapkan 445 personel gabungan.
"Personel keamanan tersebut akan melakukan pengamanan di atas KA, stasiun, maupun secara mobile melakukan patroli di jalur KA dan obyek-obyek penting lainnya seperti dipo lokomotif dan kereta," imbuhnya.
Pihaknya mengingatkan, kepada seluruh calon penumpang KA untuk memastikan kembali jadwal perjalanan yang akan dipesan. Karena, sejak 1 Desember 2019, PT KAI memberlakukan Grafik Perjalanan KA (Gapeka) baru.
"Penggunaan Gapeka 2019 ini berdampak pada perubahan jadwal keberangkatan dan kedatangan kereta api, perubahan waktu tempuh, dan perubahan relasi KA. Oleh karenanya, calon penumpang KA diimbau untuk datang ke stasiun lebih awal dan mencermati jam keberangkatan kereta api yang tercetak pada tiket agar tidak terlambat atau salah jadwal," pungkasnya.
ADVERTISEMENT