Tina Wiryawati: Gerindra Taat Konstitusi, Tolak Wacana Tunda Pemilu 2024

Konten Media Partner
8 Maret 2022 15:37 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Anggota DPRD Jabar, Hj Tina Wiryawati SH saat melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat. (Andri)
zoom-in-whitePerbesar
Anggota DPRD Jabar, Hj Tina Wiryawati SH saat melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat. (Andri)
ADVERTISEMENT
Ciremaitoday.com, Kuningan – Anggota DPRD Jabar, Tina Wiryawati secara tegas menyatakan jika Partai Gerindra taat konstitusi dan enggan ikut-ikutan untuk menunda Pemilu 2024. Bahkan secara gamblang menolak wacana penundaan pemilu yang ramai dilontarkan para elit politik.
ADVERTISEMENT
“Kalau dari DPP Partai Gerindra sudah ada staitmen, bahwa Partai Gerindra taat konstitusi. Tidak akan ikut-ikutan pengunduran pemilu karena itu tidak sesuai dengan konstitusi yang ada,” kata Legislator Partai Gerindra, Tina Wiryawati saat ditemui awak media di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, Selasa (8/3/2022).
Justru Anggota DPRD Dapil Jabar 13 ini mempertanyakan, wacana tunda pemilu yang dilontarkan para elit politik tersebut. Beberapa elit partai yang mewacanakan penundaan pemilu di antaranya yakni pimpinan partai seperti PKB, PAN, dan Golkar.
“Sebetulnya begini, ada 3 parpol mengusulkan itu, ada apa? kan kita bertanya-tanya. Kenapa 3 parpol ini mengusulkan hal tersebut, jadi kita tunggu apakah ini hanya sebatas riak-riak atau serius, tapi memang yang menyampaikan itu kan ketum partai,” bebernya.
ADVERTISEMENT
Terlebih seperti yang diketahui, lanjutnya, beberapa ketum parpol yang melontarkan wacana penundaan pemilu cukup kencang berbicara soal pencapresan.
“Seperti yang kita ketahui, dua di antaranya ketum parpol itu kan mencalonkan. Ini ada sesuatu, ada apa ini sebetulnya, apakah ini hanya untuk meningkatkan popularitas atau seperti apa,” imbuhnya.
Saat ditanya apakah akan merugikan terhadap pencalonan Prabowo Subianto sebagai Capres 2024, Ia mengaku, tentu ada dampak yang ditimbulkan jika pemilu diundur. Apalagi dari hasil sejumlah lembaga survey menempatkan Prabowo Subianto dengan elektabilitas cukup tinggi.
“Menurut saya pribadi, apabila ini sampai dimundurkan pemilunya, saya rasa pasti akan ada dampaknya. Khususnya bagi Pak Prabowo karena sampai saat ini elektabilitasnya cukup tinggi,” ujarnya.
Sejauh ini, Ia menyebut, belum ada pembahasan khusus kaitan dengan wacana tunda pemilu di internal DPR RI. Namun sekali lagi, Ia menegaskan, Partai Gerindra akan taat konstitusi dalam pelaksanaan Pemilu 2024 sesuai dengan jadwal yang telah diputuskan KPU RI.
ADVERTISEMENT
“Kita taat konstitusi, tidak ingin menunda pelaksanaan pemilu nanti,” pungkasnya.(*)