Vaksinasi COVID-19 Sasar 3.860 Tenaga Kesehatan di Kabupaten Kuningan

Konten Media Partner
27 Januari 2021 17:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Vaksin COVID-19 Sinovac tiba di gudang farmasi di Kecamatan Kramatmulya, Kabupaten Kuningan. (Andri Yanto)
zoom-in-whitePerbesar
Vaksin COVID-19 Sinovac tiba di gudang farmasi di Kecamatan Kramatmulya, Kabupaten Kuningan. (Andri Yanto)
ADVERTISEMENT
Ciremaitoday.com, Kuningan - Program vaksinasi COVID-19 di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, untuk pertama kalinya akan menyasar kepada sebanyak 3.860 tenaga kesehatan (nakes). Jumlah ini disesuaikan dengan data Sistem Informasi SDM Kesehatan (SISDMK) yang telah memiliki e-ticket.
ADVERTISEMENT
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kuningan, Susi Lusiyanti mengatakan, sasaran vaksinasi terhadap nakes sesuai data SISDMK untuk tahap pertama kepada 3.860 orang. Namun untuk total ada 4.187 nakes, masih tersisa 327 orang untuk mengikuti tahap selanjutnya.
"Awalnya sasaran didapat dari sistem satu data vaksinasi COVID-19 yang akan terhubung dengan web peduli lindungi, dimana sasaran akan mendapatkan SMS blast untuk menentukan tempat dan jam pelayanan. Tapi kemudian pada pelaksanaan terjadi banyak kendala, sehingga data dikirimkan secara manual ke Dinas Kesehatan masing-masing kota dan kabupaten," ungkapnya, Rabu (27/1/2021).
Menurutnya, data sasaran dari SISDMK yang sudah memiliki e-ticket akan melaksanakan vaksinasi di tempat kerja masing-masing. Sementara yang belum terdaftar di SISDMK untuk mengajukan secara berjenjang melalui seksi SDMK Dinkes Kuningan.
ADVERTISEMENT
"Kemudian terdapat 50 fasilitas pelayanan kesehatan yang terdaftar dalam PCare dan sudah tertuang dalam SK yang ditandatangani oleh Dinas Kesehatan Kuningan. Yakni terdiri dari 37 Puskesmas, 1 Klinik Polres Kuningan, 1 Klinik Kodim Kuningan, 1 Klinik Swasta Mitra Husada, 2 RSUD dan 8 RS Swasta,” sebutnya.
Dia memaparkan, jika jumlah nakes yang sudah dilatih sebanyak 41 orang di antaranya 37 orang koordinator imunisasi puskesmas, 2 orang RSUD ‘45 Kuningan (dokter dan perawat), 2 orang RSUD Linggarjati (dokter dan perawat). Kemudian untuk nakes yang dilatih sebagai vaksinator terdapat 270 orang.
Senada disampaikan Bupati Kuningan Acep Purnama. Sebagai bentuk dukungan dan upaya pencegahan penyebaran COVID-19, maka sesuai kebijakan pemerintah pusat maka Kabupaten Kuningan akan segera melakukan Vaksinasi COVID-19.
ADVERTISEMENT
"Terkait dengan vaksin, rencananya hari Kamis tanggal 28 Januari 2021 akan launching. Kemudian memulai pelaksanaan imunisasi penyuntikan vaksin COVID-19, jumlahnya kita mendapatkan 7.720 vaksin untuk dua kali penyuntikan dengan jarak vaksinasi selama 14 hari," ujarnya.
Bupati Acep meminta, agar semua penyelengara layanan kesehatan seperti rumah sakit, klinik dan dokter untuk memberikan pelayanan yang maksimal. Apalagi kalau berbicara masalah terindikasi COVID-19, maka dengan sangat agar bisa segera untuk dilayani.
Bahkan, untuk memberikan contoh yang baik kepada masyarakat bahwa vaksin aman, ia secara pribadi siap menjadi orang pertama menerima vaksin. Hanya saja, secara analisis kesehatan dan usia tidak dianjurkan sebagai penerima vaksin perdana.