news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Eks Kuli Bangunan Jadi Orang Terkaya China Berharta Rp 821 T, Kalahkan Jack Ma

Crazy Rich
Gaya Hidup dan Selera Gw, Lo Gak Usah Sirik
Konten dari Pengguna
25 September 2020 15:15 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Crazy Rich tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Zhong Shanshan (Foto: Shutterstock)
zoom-in-whitePerbesar
Zhong Shanshan (Foto: Shutterstock)
ADVERTISEMENT
Kabar mengejutkan datang dari negeri tirai bambu. Seorang pengusaha air kemasan bernama Zhong Shanshan telah menggulingkan Jack Ma sebagai orang terkaya di China.
ADVERTISEMENT
Dilansir dari Bloomberg Billionaires Index, kekayaan Zhong dilaporkan mencapai Rp 821 triliun pada Rabu (23/9/2020). Jumlah tersebut diketahui memiliki selisih Rp 28 triliun dibandingkan milik Jack Ma.
Pencapaian ini, menjadikan Zhong orang terkaya ke-17 di dunia versi Bloomberg Billionaires Index. Hal ini sekaligus otomatis menjadikan Zhong orang terkaya kedua di Asia setelah Mukesh Ambani dari India.
Untuk tahun ini saja, kekayaan Zhong diketahui meningkat sebanyak Rp 728 triliun. Dengan ini, dia disandingkan dengan Jeff Bezos dan Elon Musk, miliarder yang kekayaannya juga meningkat tahun ini di tengah pandemi Covid-19.
Diketahui, Zhong mendapatkan sebagian besar kekayaannya dari perusahaan air kemasan terbesar di China, Nongfu Spring.
Pada awal bulan September 2020, Nongfu membuka IPO perdananya dan menjadi penawaran umum perdana perusahaan paling populer di antara investor ritel seluruh Hong Kong.
ADVERTISEMENT
Pada saat itu pula, Nongfu langsung mengalami kenaikan harga saham sekitar 77% dan meraup keuntungan hingga Rp 19 miliar. Hal ini tentu memberikan keuntungan bagi Zhong sebab ialah pemilik saham terbesar di Nongfu yaitu sekitar 84%.
Selain itu, Zhong ternyata juga memiliki saham sebanyak 74% di perusahaan yang bergerak di bidang farmasi, Wantai. Perusahaan tersebut kini sedang memproduksi vaksin hepatitis dan alat penguji Covid-19.
Zhong sendiri kerap dijuluki sebagai "Lone Wolf" karena dia menghindari kelompok politik dan bisnis. Menurut Financial Time, Zhong putus sekolah di usia 12 tahun. Ia kemudian bekerja serabutan menjadi karyawan konstruksi hingga jurnalis.
Setelah itu, ia memutuskan untuk melakukan bisnisnya menjual jamur dan suplemen kesehatan. Tak lama setelah itu, Zhong mendirikan Nongfu pada tahun 1996.
ADVERTISEMENT
Ia yang cerdik melihat kesempatan itu mampu meningkatkan penjualan Nongfu karena banyak air keran di China yang tidak aman untuk diminum saat itu. Kini, Nongfu tak hanya menjual air kemasan, tetapi juga minuman energi, kopi, yogurt, dan nasi.