Curhat Perempuan yang Rela Lepas Implan Payudara karena Nyeri di Seluruh Tubuh

Konten dari Pengguna
19 Februari 2020 17:39 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Curhatan Perempuan tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Foto Bec Donlan. Dok: instagram.com/sweatwithbec
zoom-in-whitePerbesar
Foto Bec Donlan. Dok: instagram.com/sweatwithbec
ADVERTISEMENT
Seorang perempuan asal Amerika Serikat, Bec Donlan, tiba-tiba merasakan keanehan pada tubuhnya. Bec bercerita kepada dokternya bahwa ia mudah merasakan pegal-pegal, padahal ia adalah seorang instruktur fitness yang sudah pasti sering berolahraga. Ia pun merasa heran mengapa tubuhnya begitu mudah letih.
ADVERTISEMENT
Setelah diterlusuri, hal yang membuat Bec menjadi mudah letih adalah implan pada payudaranya. Bec Donlan menambahkan implan pada payudaranya pada usia 22 tahun setelah ia mendapatkan banyak komentar dari netizen mengenai tulang rusuknya yang terlihat menonjol pada dadanya. Ia tersadar bahwa tonjolan tersebut dapat mengganggu penampilannya, maka dari itu Bec akhirnya memutuskan untuk menambahkan implan pada payudaranya.
Tonjolan tulang yang ada di dada Bec sudah ada sejak Bec lahir, Bec memang diketahui memiliki pectus excavatum, atau yang biasa dikenal sebagai kelainan pada tulang rusuk. Pada beberapa kasus, pectus excavatum akan menonjol dan sangat terlihat dari bagian luar seperti yang dialami oleh Bec Donlan.
“Tiga tahun pertama menambahkan implan, payudaraku baik-baik saja, malahan aku senang dengan bentuk payudaraku karena terlihat lebih cantik. Namun setelah tiga tahun berlalu, tiba-tiba aku terbangun dengan nyeri di seluruh tubuh,” jelas Bec Donlan saat bercerita pada Daily Mail Inggris.
ADVERTISEMENT
Pada awalnya, Bec memaksakan untuk tetap mempertahankan implan payudaranya karena ia merasa semakin percaya diri dengan bentuk dadanya yang indah. Namun karena profesinya sebagai instruktur fitness dan usianya semakin bertambah, ia merasa tidak sebugar dulu. Bec yang kini berusia 33 tahun merasa implan payudaranya semakin hari semakin membuat daya tahan tubuhnya memburuk.
Setelah berpikir panjang dan penuh drama karena ia begitu mencintai bentuk payudaranya dengan implan, akhirnya Bec Donlan merelakan implan payudara yang dimilikinya untuk diangkat agar ia dapat menjalani profesinya sebagai instruktur fitness dengan lebih bugar, tanpa harus terbangun di pagi hari dengan nyeri di seluruh tubuh.
Melihat perbedaan yang terjadi pada tubuhnya, membuat Bec belajar untuk mencintai tubuhnya sendiri. Meskipun ia tahu, bahwa tubuhnya memiliki kekurangan.
ADVERTISEMENT
Dari curhatan Bec ini menunjukkan pada kita untuk mencintai tubuh kita apa pun yang terjadi. Jadi jangan lupa untuk percaya diri serta mencintai tubuhmu sendiri ya.