Idap Lupus, Intan Bisa Dirikan Rumah Tahfidz dan Jadi Pengajar

Daarul Quran
Lembaga Amil Zakat Nasional dan Pengelola Sedekah yang berkhidmat pada pembangunan masyarakat berbasis tahfizhul Quran yang dikelola secara profesional dan akuntabel.
Konten dari Pengguna
14 Januari 2022 11:05 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Daarul Quran tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Intan
zoom-in-whitePerbesar
Intan
ADVERTISEMENT
"Sakitku, ibadahku," begitu ucap Intan saat ditanya mengenai motivasinya dalam menghafal Al-Qur'an. Pemilik nama lengkap Intan Nur Imani ini mengidap penyakit autoimun SLE (Lupus) sejak duduk di bangku kelas 2 SMA.
ADVERTISEMENT
Intan mengaku telah merasakan keajaiban Al-Qur'an sebagai penyembuh. Sehingga selepas lulus SMA Intan memutuskan untuk menjadi penghafal Al-Qur'an.
"Semenjak sakit itu kerasa banget butuhnya sama Allah. Kalau lagi kambuh fokus baca Al-Qur'an dan langsung berangsur hilang sakitnya, dan rasanya jadi nagih pengen terus sama Al-Qur'an," jelas wanita 23 tahun itu.
Sementara itu, orang tua Intan yang memiliki sebidang tanah wakaf berinisiatif mendirikan Rumah Tahfidz. Namanya adalah Rumah Tahfidz Ash-Shaff. Di sana, Intan berperan sebagai pendiri sekaligus pengajar.
"Orang tua intan berpesan untuk mewangikan tempat ini, agar setiap sudutnya ada bejas jejak para penghafal Qur'an. Intan nggak tahu sampai kapan Allah kasih kesempatan, tapi Intan yakin bisa melahirkan generasi Qur'ani agar perjuangan ini terus berlanjut," ungkap Intan.
ADVERTISEMENT
Intan sudah 2 tahun menjadi guru ngaji di Rumah Tahfidz Ash-Shaff. Banyak santri yang mengaji kepadanya, rata-rata dari mereka adalah anak-anak dari sekitar Rumah Tahfidz.
Ia juga telah membangun asrama yang diperuntukkan bagi santri mukim. Asramanya baru jadi sekitar November 2021 lalu. Dirinya menuturkan bahwa tahun ini Rumah Tahfidznya akan mulai membuka program santri mukim.
Namun, tak jarang penyakitnya kambuh jika ia sudah kelelahan. Meski demikian, motivasi besar Intan untuk bisa mewangikan warga sekitar dan kedua orang tuanya hingga akhirat membuatnya tetap semangat mengajar. []