Masyarakat di Pesisir Selatan Jawa Diimbau Tak Perlu Mengungsi

Dr. Daryono, S.Si., M.Si
Kabid Informasi Gempabumi dan Peringatan Dini Tsunami BMKG, Peneliti Bidang Geofisika | VP Himpunan Ahli Geofisika Indonesia Divisi Mitigasi Bencana Kebumian
Konten dari Pengguna
21 Juli 2019 14:30 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Dr. Daryono, S.Si., M.Si tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Gempa Bumi Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Gempa Bumi Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Kepada masyarakat di Cilacap dan sekitarnya kami informasikan bahwa untuk saat ini tidak ada yang perlu dikhawatirkan dan ditakutkan terkait tsunami.
ADVERTISEMENT
Sikap waspada memang harus dilakukan, tetapi kami meminta agar masyarakat tidak terlalu takut dan khawatir berlebihan. Hal ini justru malah membuat tidak produktif dan mengganggu aktivitas kehidupan normal, apalagi sampai mengungsi. Jelas tak perlu dilakukan, karena tidak ada dasar untuk melakukan pengungsian.
Gempa kuat hingga saat ini belum dapat diprediksi kapan terjadinya, di mana lokasinya, dan berapa kekuatannya. Kapan gempa akan terjadi belum ada yang tahu, sehingga jangan mudah percaya isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Saat ini, BMKG tidak mengeluarkan peringatan dini tsunami di Cilacap dan daerah lainnya di Indonesia, sehingga masyarakat tidak perlu takut dan khawatir beraktivitas di pantai.
Kepada masyarakat di pesisir selatan Jawa tetaplah beraktivitas normal seperti biasa, tetap bekerja, tetap produktif dengan melakukan aktivitas usaha di pantai.
ADVERTISEMENT
Kami di BMKG selalu siap untuk memberi informasi gempa bumi dan peringatan dini tsunami jika memang terjadi gempa yang berpotensi tsunami. Selamat beraktivitas dan terima kasih.
Jakarta, 21 Juli 2019
Kepala Bidang Informasi Gempabumi dan Peringatan Dini Tsunami BMKG
Dr. DARYONO