Dorong Melek Politik, KPU Sosialisasikan Pilkada Serentak di Hadapan Para Santri

Konten dari Pengguna
25 April 2018 19:27 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ibu Indonesia tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Dorong Melek Politik, KPU Sosialisasikan Pilkada Serentak di Hadapan Para Santri
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Generasi muda adalah tulang punggung suatu bangsa. Pernyataan tersebut hingga saat ini tak terbantahkan kebenarannya.
ADVERTISEMENT
Untuk itu, dalam rangka menyiapkan pemuda yang 'melek' politik, Komisioner Pemilihan Umum (KPU) giat mengajak pemuda dan menyosialisasikan Pilkada serentak kepada para pelajar dan santri.
Hal itu salah satunya dilakukan melalui sosialisai Pilkada serentak 2018 yang digelar di Pondok Pesantren Al Ihya, Kelurahan Karyamulya, Kecamatan Kesambi, Kota Cirebon, Rabu (25/4).
Dalam kegiatan yang diikuti oleh ribuan santri tersebut, mereka diajak untuk berpartisipasi aktif dalam Pilkada Serentak 2018, khususnya Pilwalkot Cirebon dan Pilgub Jabar.
Dalam kesempatan itu, salah satu Komisioner KPU Kota Cirebon, M Arif, menjelaskan mengenai pentingnya berdemokrasi kepada para santri. Hal itu dilandasi pemahaman bahwa anak muda sebagai penerus bangsa perlu mengetahui sistem pemilu yang baik dan benar.
ADVERTISEMENT
Selain itu, generasi muda juga didorong agar tidak bersikap Golput atau apatis dalam Pemilu. Hal itu karena suaranya sangat menentukan kehidupan masyarakat secara luas selama 5 tahun mendatang.
Dengan adanya sosialisasi ini, para santri bisa memahami bahwa mereka perlu memberikan hak suaranya untuk menentukan sosok pemimpin yang akan membawa Indonesia menjadi negara yang maju dan menyejahterakan rakyatnya.
Selain itu, yang sangat penting, dalam menghadapi momen politik saat ini, masyarakat harus paham dan sadar mengenai bahaya politik uang. Jangan sampai kita tergiur dan menggadaikan kepentingan kita hanya dengan sepeser uang yang akan menjerumuskan kehidupan bersama.
Kita saat ini perlu kawal agar politik uang ini tidak merajalela. Serta perlu kita kawal pesta demokrasi agar bisa mewujudkan ajang politik yang adil, demokratis dan tanpa kecurangan.
ADVERTISEMENT
Itulah harapan bersama untuk kita semua sebagai bagian dari bangsa dan negara Indonesia. Pemuda harus melek politik agar tidak mudah dibeli dengan uang receh demi kepentingan sesat para politisi.