Mahasiswa Muslim Diancam Bom di Kampus Kanada

2 Maret 2017 16:10 WIB
comment
8
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Concordia University di Montreal, Canada. (Foto: Flickr/Concordia University)
Para mahasiswa Muslim di sebuah kampus di Kanada menjadi target ancaman bom. Akibatnya, polisi mengevakuasi para mahasiswa dan menyisir kampus tersebut untuk mencari adanya bahan peledak.
ADVERTISEMENT
Diberitakan AFP, ancaman datang dari kelompok yang menamakan diri sebagai cabang C4, Dewan Warga Konservatif Kanada.
Melalui email kepada Concordia University di Montreal pada Rabu (1/3), C4 mengancam akan meledakkan satu bom rakitan setiap hari hingga Jumat jika para mahasiswa Muslim tidak menghentikan aktivitas keagamaan mereka.
"Sekarang Presiden Trump telah memerintah di perbatasan selatan [Amerika], semuanya berubah. Kami tidak akan menoleransi kelakuan kalian lagi," bunyi email yang ditujukan langsung kepada mahasiswa Muslim itu.
Polisi berjaga di sekitar lokasi penembakan Quebec (Foto: Mathieu Belanger/Reuters)
"Sampai Concordia University menghentikan segala macam aktivitas keagamaan di kampus, kami memutuskan melakukan hal ini [pengeboman] untuk menunjukkan seberapa jauh yang kami bisa lakukan untuk memerangi Muslim," lanjut ancaman tersebut.
Kepolisian kota Montreal bergerak cepat dengan mengevakuasi sekitar 4.000 mahasiswa dari tiga gedung kampus tersebut. Di salah satu gedung tengah digelar acara "Pekan pengenalan Islam."
ADVERTISEMENT
Penyisiran dilakukan, namun tidak ditemukan bahan peledak di sekitar kampus.
Polisi Montreal saat ini tengah menyelidiki pengirim email ancaman tersebut. Sebelumnya ancaman serupa juga dilayangkan ke kampus McGill University, juga di Montreal, kota terbesar di provinsi Quebec.
Insiden ini terjadi di tengah ketegangan di masyarakat menyusul penembakan di masjid pada Januari lalu. Dalam peristiwa itu, enam orang tewas ditembak. Pelaku diketahui adalah penganut paham sayap kanan radikal.