
Empat tahun yang lalu.
Aku memandang Aksen di sampingku dengan senyum yang kupaksakan. Sejak masuk mobil tadi hingga sekarang, tanganku masih ada di genggaman laki-laki itu. Aksen tampak tidak ingin melepaskan tanganku sebelum kami akhirnya berpisah karena ia harus terbang ke Paris.
"Kamu baik-baik di sini ya," ucap Aksen. "Jaga kafe dengan baik."
Lanjut membaca konten eksklusif ini dengan berlangganan
Keuntungan berlangganan kumparanPLUS
Ribuan konten eksklusif dari kreator terbaik
Bebas iklan mengganggu
Berlangganan ke newsletters kumparanPLUS
Gratis akses ke event spesial kumparan
Bebas akses di web dan aplikasi
Kendala berlangganan hubungi [email protected] atau whatsapp +6281295655814