Resmi, Ini Rookie dan Pemain Asing Pilihan Dewa United Surabaya

Dewa United
Akun Ofisial Dewa United yang dikelola oleh Media Officer Dewa United
Konten dari Pengguna
12 November 2021 11:39 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Dewa United tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Logo Dewa United Surabaya. Dok: Dewa United Surabaya
Dewa United Surabaya resmi memilih dua rookie dan dua pemain asing di ajang IBL Draft yang digelar virtual, Rabu (10/11/2021) malam.
ADVERTISEMENT
Pada kategori rookie, slot pertama diisi oleh Ferdian Dwi Purwoko. Sementara di slot kedua, Dewa United Surabaya memilih Bryan Fernando Korisano.
Ferdian merupakan rookie yang direkomendasikan Dewa United Surabaya. Pebasket asal Tangerang itu berposisi sebagai forward dengan tinggi 188 cm dan berusia 26 tahun.
Sedangkan Bryan merupakaan rookie yang dipilih saat IBL Draft. Pemain yang berposisi sebagai point guard itu merupakan jebolan Universitas Satya Wacana dan baru berusia 20 tahun.
"Kami ucapkan selamat datang dan bergabung di keluarga besar Dewa United Surabaya. Ferdian adalah rookie binaan kami dan dipersiapkan untuk tim ini musim depan, sedangkan Bryan memang kami menyimpan ketertarikan karena kemampuan dan posturnya, ditambah usianya yang masih sangat muda," ujar CEO Dewa United Surabaya Michael OW.
Pemain anyar Dewa United Surabaya. Dok: Dewa United Surabaya
Sementara untuk dua slot pemain asing, Dewa United pun telah menentukan pilihan. Pilihan tersebut jatuh kepada dua pebasket asal Amerika Serikat, Dishon Lowery dan Darryl James Palmer.
ADVERTISEMENT
Dishon merupakan pebasket jebolan Oklahoma Baptist University yang berposisi sebagai center. Pemain berusia 23 tahun dengan tinggi 200cm itu dipersiapkan Dewa United menjadi 'big man' musim depan.
Pemain anyar Dewa United Surabaya. Dok: Dewa United Surabaya
Sedangkan Darryl adalah pemain yang berposisi forward asal South Carolina State. Pemain dengan tinggi 198,12 cm itu pun kenyang pengalaman bermain di sejumlah liga basket Eropa.
"Alasan mengapa kami memilih kedua pemain asing itu karena memang sesuai dengan kebutuhan tim dan sesuai dengan sistem bermain Dewa United Surabaya," tutur Michael.