8 Sektor Tertekan, IHSG Jauhi Level 5.700

28 April 2017 16:47 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Ilustrasi pergerakan saham. (Foto: Muhammad Faisal Nu'man/kumparan)
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir di zona merah menutup perdagangan akhir pekan.
ADVERTISEMENT
Pada perdagangan Jumat (28/4), IHSG ditutup terkoreksi 21,730 poin (0,38 persen) ke 5.685,298. Sementara indeks LQ45 ditutup terpangkas 5,333 poin (0,56 persen) ke 940.760.
Delapan dari 10 indeks sektoral melemah. Pelemahan tertinggi dialami sektor consumer goods sebesar 1,21 persen dan sektor tambang 1,13 persen.
Sebanyak 125 saham naik, 200 saham turun, dan 106 saham stagnan. Frekuensi saham ditransaksikan sebanyak 269.482 kali dengan total volume perdagangan sebanyak 10,180 miliar saham senilai Rp 12,603 triliun. Dana asing masuk ke pasar reguler tercatat Rp 422,597 miliar. Sementara kapitalisasi pasar mencapai Rp 6.215,632 triliun.
Saham-saham yang turun paling tajam sore ini di antaranya Radana Bhaskara (HDFA) turun 74 poin (24,67 persen) ke Rp 226, Metro Realty (MTSM) turun 88 poin (23,78 persen) ke Rp 282, Hotel Mandarine (HOME) turun 28 poin (11,86 persen) ke Rp 208, Bank Mitraniaga (NAGA) turun 23 poin (11,68 persen) ke Rp 174, dan Jembo Cable (JECC) turun 700 poin (11,48 persen) ke Rp 5.400.
ADVERTISEMENT
Pengujung menghadiri pencatatan saham di BEI. (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
Sementara di pasar valuta asing, dolar Amerika Serikat (AS) menguat terhadap rupiah. Berdasarkan data perdagangan Reuters, dolar AS sore ini bergerak di Rp 13.329 dibandingkan posisi pembukaan pagi tadi di Rp 13.323.
Berikut kondisi bursa saham Asia sore ini:
- Indeks Nikkei 225 di Jepang turun 55,13 poin (0,29 persen) ke 19.196,74
- Indeks SSE Composite di China naik 2,47 poin (0,08 persen) ke 3.154,66
- Indeks Straits Times di Singapura naik 4,08 poin (0,13 persen) ke 3.175,44