Gandeng Plug and Play, Astra Berencana Kembangkan Lima Startup

9 Agustus 2017 14:03 WIB
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Konpers PT Astra International di Public Expose (Foto: Ela Nurlaela/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Konpers PT Astra International di Public Expose (Foto: Ela Nurlaela/kumparan)
ADVERTISEMENT
PT Astra International Tbk (ASII) menyatakan kesiapannya untuk mengembangkan lima startup. Untuk memuluskan rencananya itu, Astra telah menggandeng perusahaaan global akselerator yang mengembangkan bisnis startup yaitu Plug and Play.
ADVERTISEMENT
Direktur Astra International Paulus Bambang Widjanarko menyebutkan, lima startup yang akan dikembangkan oleh perseroan nantinya akan mengikuti proses entrepreneur camp terlebih dahulu.
"Sekarang kita ada lima yang kita tertarik untuk jadi parenting. Masih tahap awal, mereka diajari dulu masuk camp. Kita ngikutin standar dari Plug and Play," kata Paulus dalam acara Public Expose Marathon di Bursa Efek Indonesia (BEI), Kawasan SCBD, Sudirman, Jakarta Selatan, Rabu (9/8).
Perusahaan Startup (ilustrasi) (Foto: Pixabay/Geralt)
zoom-in-whitePerbesar
Perusahaan Startup (ilustrasi) (Foto: Pixabay/Geralt)
Ia menjelaskan, nantinya kelima startup tersebut akan bergerak di ranah otomotif dan keuangan. Adapun alasan perseoan membidik lima startup lantaran mereka memiliki ide yang kreatif.
"Yang startup mereka idenya gila-gila. Macam-macam. Anak-anak muda kita kreatif. Yang belum kita kepikir. Itulah rahasianya mereka. Mereka hanya butuh one piece of paper baru kita funding," jelasnya.
ADVERTISEMENT
Menurut Paulus, biasanya kebanyakan orang menilai pengembangan startup dimulai dari pendanaan. Padahal sebetulnya, pembinaan startup itu dimulai dari memberikan bimbingan, hal ini bertujuan agar perusahaan rintisan atau startup bisa mengenal market.
"Kadang-kadang orang salah. Yang betul itu bukan dana dulu. Yang betul bimbing mereka. Mengenal market. Dana itu simpel," ujarnya.