IHSG Sesi I Menguat Ditopang Saham-saham Tambang yang Naik Tinggi

Ilustrasi IHSG (Foto: Muhammad Faisal Nu'man/kumparan)

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir di teritori positif menutup perdagangan siang ini. Saham-saham tambang menopang penguatan indeks.

Pada perdagangan sesi I, Selasa (22/8), IHSG ditutup naik 8,810 poin (0,15 persen) ke 5.869,814. Sementara indeks LQ45 ditutup menguat 1,498 poin (0,15 persen) ke 977.319.

Sembilan dari 10 indeks sektoral menguat dipimpin sektor tambang yang naik 0,55 persen.

Sebanyak 150 saham naik, 148 saham turun, dan 126 saham stagnan. Frekuensi saham ditransaksikan sebanyak 169.888 kali dengan total volume perdagangan sebanyak 4,203 miliar saham senilai Rp 3,030 triliun. Dana asing masuk ke pasar reguler tercatat Rp 154,546 miliar. Sementara kapitalisasi pasar mencapai Rp 6.455,261 triliun.

Ruang pencatatan saham di BEI. (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)

Saham-saham tambang penggerak indeks siang ini di antaranya Timah (TINS) naik 40 poin (4,71 persen) ke Rp 890, Delta Dunia (DOID) naik 45 poin (4,59 persen) ke Rp 1.025, dan Vale Indonesia (INCO) naik 90 poin (3,21 persen) ke Rp 2.890.

Sementara di pasar valuta asing, dolar Amerika Serikat (AS) melemah terhadap rupiah. Mengutip data perdagangan Reuters, dolar AS siang ini bergerak di Rp 13.335 dibandingkan posisi pembukaan pagi tadi di Rp 13.348.

Berikut kondisi bursa saham Asia siang ini:

- Indeks Nikkei 225 di Jepang turun 6,92 poin (0,04 persen) ke 19.385,78

- Indeks Hang Seng di Hong Kong naik 281,92 poin (1,03 persen) ke 27.435,60

- Indeks SSE Composite di China naik 4,96 poin (0,15 persen) ke 3.291,87

- Indeks Straits Times di Singapura naik 20,93 poin (0,66 persen) ke 3.267,44