WIKA Gedung Tawarkan Harga Saham IPO Rp 290-Rp 456/Lembar

26 Oktober 2017 20:41 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi IHSG BEI  (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi IHSG BEI (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
ADVERTISEMENT
PT Wijaya Karya Pembangunan (WIKA Gedung) akan melakukan penawaran umum perdana atau Initial Public Offering (IPO) dengan kisaran harga Rp 290-Rp 456/saham.
ADVERTISEMENT
Adapun target dana yang didapat dari IPO ini sebanyak Rp 1,29 triliun-Rp 2,03 triliun.
Direktur Pengembangan Investasi dan Human Capital WIKA Gedung, Nur Al Fatah mengatakan, dari dana yang diperolah dari IPO itu, sebanyak 70% akan digunakan perusahaan untuk investasi dan konsesi. Sementara sisanya sebesar 30% digunakan untuk modal kerja.
"Kami menunjuk Mandiri Sekuritas, Bahana Sekuritas, CIMB Sekuritas Indonesia, dan Buana Capital Sekuritas selaku penjamin pelaksana emisi," katanya sesuai keterangan tertulis yang diterima kumparan (kumparan.com), Kamis (26/10).
Adapun proses book building akan dilaksanakan pada 26 Oktober hingga 7 November 2017. Sementara pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) ditarget keluar pada 20 November 2017, dan penawaran umum akan dilaksanakan pada 22-24 November 2017.
ADVERTISEMENT
"Pencatatan di Bursa Efek Indonesia akan dilaksanakan pada 30 November 2017," jelas Nur.
Direktur Utama WIKA Gedung, Nariman Prasetyo membeberkan, saham perusahaannya yang akan dilepas ke publik sebanyak 40% melalui mekanisme IPO. Dia menambahkan, IPO menjadi pilihan terbaik bagi perusahaan dalam memperkuat usaha jangka panjang.
"Penguatan modal adalah kebutuhan utama perusahaan untuk memperkuat daya saing, dan mengoptimalkan pertumbuhan bisnis," pungkasnya.
Reporter: Muchammad Resya Firmansyah