Konten dari Pengguna

DMC Dompet Dhuafa Respon Banjir Bali, Hadirkan Penyembuhan Trauma Bagi Anak-Anak

Dompet Dhuafa
Dompet Dhuafa Republika adalah lembaga nirlaba milik masyarakat indonesia yang berkhidmat mengangkat harkat sosial kemanusiaan kaum dhuafa
15 September 2025 18:25 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-circle
more-vertical
Kiriman Pengguna
DMC Dompet Dhuafa Respon Banjir Bali, Hadirkan Penyembuhan Trauma Bagi Anak-Anak
DMC Dompet Dhuafa Respon Banjir Bali, Hadirkan Penyembuhan Trauma Bagi Anak-Anak
Dompet Dhuafa
Tulisan dari Dompet Dhuafa tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Pada Minggu (14/9), di  pos pengungsian yang bertempat di SDN 12 Pemecutan Kaja, Kecamatan Denpasar Utara, sebanyak 30 anak-anak penyintas banjir bermain dengan tim dan relawan DMC.
zoom-in-whitePerbesar
Pada Minggu (14/9), di pos pengungsian yang bertempat di SDN 12 Pemecutan Kaja, Kecamatan Denpasar Utara, sebanyak 30 anak-anak penyintas banjir bermain dengan tim dan relawan DMC.
ADVERTISEMENT
DENPASAR, BALI– Dompet Dhuafa melalui Disaster Management Center (DMC) merespons cepat bencana banjir yang melanda sejumlah titik di Bali.
ADVERTISEMENT
Sejak Rabu (10/9/2025) hingga Senin (15/9/2025) DMC telah menyalurkan sejumlah layanan bantuan untuk para penyintas banjir.
Taqi Falsafati, Penanggungjawab Tanggap Darurat DMC Dompet Dhuafa, menyebutkan berbagai upaya yang telah DMC lakukan dalam respons banjir Bali, seperti distribusi makanan siap saji, aksi bersih-bersih rumah dan tempat ibadah yang terkena dampak banjir, distribusi tikar dan kasur lipat untuk penyintas di pengungsian.
“Kami mendistribusikan makanan siap saji di Desa Dauh Puri Kauh, Denpasar Barat. Ada 762 jiwa penerima manfaat dari pendistribusian ini. DMC juga membuka layanan Pos Hangat di sini untuk membantu menyediakan makanan ringan dan minuman hangat para penyintas di pengungsian,” ujar Taqi.
Lanjut Taqi, DMC melakukan aksi bersih-bersih di rumah rumah dan tempat ibadah (satu unit musolah) yang tertutup lumpur dan sampah bawaan banjir di Kuana Sari, Kota Denpasar.
ADVERTISEMENT
“Banjir kemarin membawa banyak sampah dan akhirnya menumpuk di pemukiman,” ucapnya.
Pada Minggu (14/9), di pos pengungsian yang bertempat di SDN 12 Pemecutan Kaja, Kecamatan Denpasar Utara, sebanyak 30 anak-anak penyintas banjir bermain dengan tim dan relawan DMC.
Di sana, DMC membuka layanan Psychological First Aid (PFA) untuk membantu meringankan beban pikiran anak-anak di tengah kondisi sulit akibat bencana.
“Bersama para relawan DMC, kami mengajak anak-anak untuk bermain, mengidentifikasi emosi dasar mereka, dan memberikan edukasi sederhana tentang bencana banjir ini,” kata Taqi.
Para relawan juga membagikan hadiah kepada anak-anak penyintas, lanjut Taqi.
Kegiatan PFA ini diharapkan mampu memberikan dukungan psikososial bagi anak-anak, sehingga mereka dapat pulih lebih cepat dari pengalaman tak nyaman akibat bencana.
ADVERTISEMENT
Kawan Baik, semoga kondisi sulit akibat bencana yang dihadapi masyarakat Bali bisa terlewati dengan segera. Karena Bumi Cuma Satu, Berdaya Sekarang. (DD)*