Tekan Perundungan Antar Pelajar, DD Waspada Gelar Dongeng Anti Bullying

Sebagai rangka mensosialisasikan anti bullying di sekolah, Dompet Dhuafa Waspada bersama UPT SMP N 1 Sei Suka, Kabupaten Batu Bara menggelar kegiatan dongeng untuk siswa, Senin lalu (31/10)

BATUBARA, SUMUT-- Sebagai rangka mensosialisasikan anti bullying di sekolah, Dompet Dhuafa Waspada bersama UPT SMP N 1 Sei Suka, Kabupaten Batu Bara menggelar kegiatan dongeng untuk siswa, Senin lalu (31/10).

Digelar langsung di lapangan, para siswa duduk mendengarkan dongeng dengan didampingi para guru. Kepala Sekolah UPT SMP N 1 Sei Suka, Maslina Sinaga S.Pd, dalam sambutannya menyampaikan pentingnya digelar dongeng tentang anti bullying di sekolahnya itu.

“Perlu diketahui bahwa bullying merupakan perilaku tidak menyenangkan baik secara verbal, fisik, ataupun sosial di dunia nyata maupun dunia maya. Peristiwa ini tentu menjadi hal yang sangat memprihatinkan di dunia pendidikan,” ujar Maslina.

Oleh karena itu, kata Maslina, UPT SMP N 1 Sei Suka sengaja mengambil kebijakan dengan menggandeng Tim Dompet Dhuafa Waspada melalui kegiatan mendongeng dengan tema Anti Bullying (perundungan).

“Kami ingin muncul pencerahan kepada siswa-siswi di UPT SMPN 1 Sei Suka, karena terdapat edukasi di dalamnya untuk menjauhi bullying (perundungan) yang dikemas dalam bentuk cerita anak atau dongeng,” tambah Maslina.

Menyahuti berlangsungnya kegiatan ini, Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Waspada, turut senang atas kerjasama yang dilakukan bersama UPT SMPN 1 Sei Suka.

“Tentu kami sangat senang, kedatangan kami bisa bermanfaat untuk siswa, kami juga ucapkan terima kasih dan semoga kerjasama ini dapat terus berlanjut,” ucap Sulaiman.

Sulaiman pun menyampaikan kegiatan dongeng ini merupakan salah satu agenda rutin yang digelar Dompet Dhuafa Waspada setiap tahunnya dalam rangka mengedukasi siswa.

“Ada dua edukasi yang kita berikan, pertama tentang pesan moral yang disampaikan melalui dongeng dan kedua tentang bagaimana mengedukasi anak untuk senang berbagi lewat infak dan sedekah,” ungkap Sulaiman.

Digelarnya dongeng ini pun disambut baik oleh para siswa. Suasana meriah mengiringi kegiatan dongeng, saat pendongeng (Kak Andy) mulai bercerita dengan bonekanya.

Muhammad Daffa Reyhan sebagai Ketua Osis menyampaikan kegembiraannya bahwa dongeng yang didengarnya sangat bermanfaat.

“Kami sangat senang dengan kegiatan ini, kak Andy selaku pendongeng tadi bercerita tentang tokoh marsha yang sering dibull, sangat lucu, tapi dibalik cerita lucu itu banyak sekali nilai positif yang kami dapatkan. Semoga sekolah bisa lebih sering mengundang kak Andy untuk mendongeng lagi,” harap Daffa.

Usai digelar dongeng, Dompet Dhuafa Waspada memberikan sertifikat penghargaan kepada UPT SMP N 1 Sei Suka atas kerjasama dongeng ini. (DDWaspada)*