Bukti Teknologi Berbasis Cloud Semakin Banyak Digemari

Sebuah prediksi baru dari IDC (International Data Corporation, sebuah badan riset Amerika) mengatakan bahwa pembelanjaan untuk infrastruktur cloud akan melebihi penggunaan tradisional IT infrastruktur pada tahun 2020 nanti.

Salah satu cara untuk melihat perkembangan teknologi berbasis Cloud adalah dengan mengikuti perkembangan investasi-investasi dalam infrastrukturnya.

Teknologi Cloud berkembang sangat pesat

Berdasarkan laporan dari IDC, jumlah seluruh pembelanjaan dalam produk-produk infrastruktur IT, termasuk server, enterprise storage dan ethernet switch, untuk digunakan pada lingkungan Cloud akan mengalami pertumbuhan kurang lebih 18% tahun ini untuk mencapai 44 Trilliun US Dollar. Sedangkan, IDC juga mengatakan bahwa investasi pada peralatan arsitektur bukan berbasis Cloud mengalami penurunan hingga lebih dari 3% di tahun 2017.

Dengan itu, dapat disimpulkan bahwa trend ini cukup jelas bahwa teknologi Cloud - public, private dan hybrid - sedang mengalami pertumbuhan meskipun tradisional IT infrastrutur mengalami penurunan.

Akan tetapi, pembelanjaan untuk bukan berbasis Cloud akan masih mencakup lebih dari separuh (57%) dari jumlah seluruh pembelanjaan infrastruktur di tahun 2017.

Prediksi jangka panjang? Akan lebih banyak penggunaan teknologi Cloud

Melihat lebih jauh ke depan, IDC memprediksikan bahwa pembelanjaan infrastruktur Cloud luar gedung akan mengalami pertumbuhan lebih dari 14% per tahun menjadi 48 Trilliun US Dollar di tahun 2020. Hampir 81% dari jumlah tersebut berupa Data Center Public Cloud. Apabila itu digabungkan dengan infrastruktur Cloud dalam gedung, di mana mengalami pertumbuhan hampir 13% per tahun, maka keseluruhan infrastruktur Cloud sedang mengalami pertumbuhan 14% per tahun, IDC mengatakan.

Sedangkan yang bukan berbasis Cloud mengalami penurunan sebesar 2% per tahun.

Apabila Anda cermati selama ini, ini semua bukanlah hal yang mengejutkan. Momentum terhadap teknologi berbasis Cloud ini telah banyak dimanfaatkan dalam kurun waktu beberapa tahun belakangan ini. Meskipun selalu masih ada tempat untuk tradisional IT yang bukan berbasis Cloud untuk beberapa perusahaan, jumlah pemakaian terus mengalami penurunan di saat bersamaan teknologi berbasis Cloud menjadi lebih murah, lebih mudah dikelola dan lebih aman.

Untuk menjawab tantangan dan kebutuhan dari pasar yang terus meningkat, DotCom Indonesia (www.DotCom.id) terus mengembangkan infrastruktur sehingga dapat menghasilkan layanan Virtual Private Server dan juga Cloud yang secara relatif lebih murah, lebih mudah dikelola dan juga lebih aman.