Konten dari Pengguna

Begini Tradisi Pelajar Belanda Rayakan Lulus Sekolah

Eddi Santosa
Correspondent, based in The Hague
7 Mei 2017 14:46 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:17 WIB
comment
5
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Eddi Santosa tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Begini Tradisi Pelajar Belanda Rayakan Lulus Sekolah
zoom-in-whitePerbesar
Kelulusan sekolah bagi setiap pelajar adalah saat paling istimewa dalam menempuh jenjang pendidikan. Suatu pencapaian yang patut dirayakan, setelah kerja keras belajar sekian tahun.
ADVERTISEMENT
Untuk merayakan kelulusan, pelajar di Belanda punya tradisi yang sangat khas dan unik, yakni mengibarkan bendera nasional (merah-putih-biru) di rumah masing-masing, dengan menggantungkan tas yang selama ini dipakai sekolah di bagian puncak tiang bendera.
Begitu mendapat telepon pemberitahuan lulus dari pihak sekolah, bendera dan tas sekolah segera dikibarkan, sebagian lagi menambahkan buku tulis atau perlengkapan sekolah lainnya.
Kalau pelajar tersebut sedang tidak di rumah, maka orangtualah yang mengibarkan benda-benda simbol ekspresi kebahagiaan itu. Jika dia pulang ke rumah dan dari jauh melihat sudah ada bendera berkibar dengan tas bergantung, maka dia tahu itu apa artinya.
Tradisi merayakan kelulusan menandai akhir masa sekolah menengah ini telah mengakar di Belanda sejak sejak era 60-an pada abad lalu, sebagaimana diceritakan Inge van Schie kepada kumparan Den Haag (kumparan.com), Minggu (7/5/2017).
ADVERTISEMENT
"Saya masih ingat, pada 1960-an tradisi mengibarkan bendera dengan menggantungkan tas itu sudah ada. Saya waktu itu masih SD," cerita Van Schie mengenang.
Sementara itu penelusuran kumparan di internet menemukan data lebih tua lagi. Piet de Boer dalam blognya menulis bahwa tradisi ini telah mulai tercatat seusai Perang Dunia II.
"Pada Maret 1949 telah berkibar bendera tiga warna (merah-putih-biru) untuk merayakan kelulusan di sebuah sekolah kejuruan di Leiden," tulis De Boer.
Sudah setua itu tradisi merayakan kelulusan di Belanda dan tetap tidak berubah sampai sekarang. Gang-gang perumahan akan semarak dengan kibaran bendera dan berbagai macam rupa tas sekolah yang selama ini menjadi saksi perjuangan pelajar dalam meraih ijazah.
Setelah deklarasi kelulusan melalui atribut bendera dan perlengkapan sekolah, yang merupakan tradisi umum, mereka juga ada yang menggelar acara makan-makan dengan teman sekelas atau dalam skala kecil dengan sahabat-sahabat yang akrab saja.
ADVERTISEMENT
Tidak ada corat-coret baju, hingar-bingar merayakan kelulusan di jalanan mengganggu ketertiban umum, apalagi sampai beringas membacok kiri kanan, mengayunkan gir, clurit dan parang, merusak harta benda, dan melukai orang lain.