Menteri PUPR Tinjau Persiapan Jalur Mudik Lebaran di Pantura
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Memanfaatkan waktu libur 3 hari, mulai Sabtu (29/4) sampai Senin (1/5), Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono meninjau kesiapan jalur mudik Lebaran 2017 di jalur Pantura Jawa. Titik-titik yang dipantau adalah pada ruas jalan nasional dari Simpang Jomin Cikampek, Kabupaten Purwakarta hingga Pejagan, Kabupaten Brebes, dilanjutkan ruas jalan tol Pejagan - Pemalang - Batang hingga Semarang.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan keterangan resmi yang diterima kumparan (kumparan.com), Menteri Basuki menginstruksikan kepada para pelaksana yang bertugas lapangan bersama kontraktor dan konsultan pengawas, untuk bekerja bekerja tiga shift selama 7 hari dalam seminggu. Hal ini guna mempercepat pembangunan berbagai infrastruktur, terutama untuk jalur mudik Lebaran.
Turut mendampingi Menteri Basuki yakni Kepala Balitbang Danis H. Sumadilaga, Direktur Preservasi Jalan Hedy Rahadian, Kepala Biro Komunikasi Publik Endra S. Atmawidjaja, Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) VIII Herry Marzuki dan Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Pemali Juana Ruhban Razziyatno.
Sepanjang Pantura Jawa, kondisi jalan pada umumnya mantap, namun pada beberapa titik terdapat kegiatan penambalan lubang, pembersihan bahu jalan dari semak, dan pengecatan median jalan. Ketika tiba di Kandanghaur, Menteri Basuki turun dari kendaraannya dan menemui penanggung jawab pekerjaan Preservasi rehabilitasi jalan Pemanukan - Lohbener - Palimanan. Paket pekerjaan ini memiliki panjang penanganan jalan 102,24 Km dan jembatan 2.096 m. Nilai kontraknya Rp 74,4 miliar denga progres fisik 82,19 persen.
ADVERTISEMENT
Selain itu, penanganan Jalan Pantura Jawa Barat juga dilakukan melalui paket kontrak pekerjaan preservasi dan rehabilitasi Karawang-Cikampek-Purwakarta dengan panjang penanganan jalan 56,69 Km dan jembatan 1.493 m. Nilai kontrak sebesar Rp 44,7 miliar dan progres fisiknya telah selesai 80,07 persen.
Preservasi rekonstruksi Cikampek - Subang - Pamanukan dengan panjang penanganan 44,31 Km dan 1.688 m jembatan. Nilai kontraknya sebesar Rp 67,8 miliar dan progres fisik mencapai 78,43 persen.
Preservasi rehabilitasi jalan Cirebon - Palimanan - Subang dengan panjang penanganan jalan 95,17 Km dan jembatan 2.434 m. Nilai kontraknya Rp 48 miliar dan progres fisik sudah mencapai 79,71 persen.
Perbaikan jalan di Pantura Jawa Barat sedikit mengganggu kelancaran arus lalu lintas. Oleh karenanya Kementerian PUPR mengimbau kepada para pengguna jalan tetap berhati-hati, mematuhi rambu dan mengikuti arahan petugas demi keselamatan bersama.
ADVERTISEMENT