Hias Rumah Dengan Rotan

Elsa Toruan
By Grace Through Faith
Konten dari Pengguna
3 November 2017 14:10 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Elsa Toruan tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Siapa yang mengatakan bahwa indah itu mahal? Lewat sedikit sentuhan kreativitas dan kesabaran, maka dalam waktu beberapa hari terciptalah barang-barang unik nan cantik namun tetap fungsional bagi tiap sudut rumah kamu.
ADVERTISEMENT
Beberapa barisan penjual tampak menjajakan pernak-pernik rumah  di Pasar Jatinegara, tetapi hanya satu gerai yang tampak tegak dengan barang serba rotannya itu. Arjono (44), mengaku telah berjualan pernak-pernik rotan sejak tahun 1995 di tempat ini. 
"Awalnya karena cuma punya modal sedikit, sekitar Rp 5.000.000. Nah, saya berpikir mau buat usaha. Akhirnya setelah mencari beberapa pilihan, akhirnya memutuskan untuk berjualan pernak-pernik rotan." Tuturnya.
Kamu akan menemukan berbagai pilihan pernak-pernik rumah yang terbuat dari rotan, mulai dari keranjang kecil, keranjang bayi, keranjang parcel, keranjang seserahan, hingga pot bunga yang mungil. Menyoal harga, seluruh barang tersebut dibanderol mulai dari Rp 5.000 - Rp 70.000 saja. Murah, kan? 
ADVERTISEMENT
Ani, salah seorang pengunjung yang tampak memilih beberapa pot bunga kecil rotan siang ini (03//11/2017) pun mengaku bahwa pilihannya memilih kerajinan rotan karena bentuknya yang unik dan juga bahan pot yang aman terhadap jatuh. 
"Saya kan punya anak yang masih kecil, nah kalau pakai pot yang terbuat dari keramik atau tanah liat, mudah pecah. Kalau pakai pot rotan ini, saya tetap bisa menghias erumah tanpa rasa khawatir kalau amak saya bermain di dslam rumah" kata Ani. 
Lain hal dengan Idealisa, salah seorang pembeli pernak-pernik rotan di Cikini Gold Center pun menyatakan bahwa ia lebih memilih kerajinan rotan dibanding pernak-pernik modern. 
Ia menambahkan bahwa selain harganya yang terjangkau, pernak-pernik rotan juga mudah dibersihkan. Baginya, kemudahan seperti ini yang tidak bisa ia dapatkan dari pernak-pernik modern. 
ADVERTISEMENT
Emi, salah satu pedagang pernak-pernik rotan di Cikini ini pun menuturkan bahwa ia mampu menjual hingga 50 pcs hasil kerajinan rotan yang dianyam sendiri maupun yang ia beli tiap harinya. 
Hal ini mampu membuktikan bahwa sekalipun tersedia berbagai pernak-pernik modern, namun kerajinan rotan nyatanya tetap mampu menggait hati warga Jakarta dengan pesonanya dari tahun ke tahun.