Idul Adha Pasca Pandemi, Jangkauan #YukQurban Meluas Kembali ke Pelosok Negeri

ensanyindonesia
Ensany Indonesia adalah NGO yang bergerak di bidang kemanusiaan. Lahir untuk berbagi kebahagiaan, memberdayakan masyarakat dan bermanfaat untuk semua, khususnya kaum yang membutuhkan/pra-sejahtera.
Konten dari Pengguna
12 Juli 2022 15:43 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari ensanyindonesia tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Penyembelihan di salah satu daerah pedalaman, di Jawa Timur
zoom-in-whitePerbesar
Penyembelihan di salah satu daerah pedalaman, di Jawa Timur
ADVERTISEMENT
Setelah 2 tahun berhari raya dengan segala keterbatasan karena pandemi, ummat muslim Indonesia dan dunia kini bisa merayakan hari raya Idul Adha secara terbuka kembali. Kendati sempat dihantui virus PMK yang menyerang hewan ternak, namun secara umum peringatan Idul Qurban yang bersamaan dengan ibadah haji ini berlangsung begitu semarak dan khidmat.
ADVERTISEMENT
Ummat muslim menyambut penuh gembira. Selain memang momen berbagi daging sapi/kambing yang dinanti-nanti di tengah harga yang meroket, kondisi pasca pandemi ini juga melegakan banyak pihak khususnya para NGO. Hal ini diakui oleh tim lapangan dari partner Ensany Indonesia.
"Betul, keadaan sekarang sudah seperti kembali normal, sehingga jangkaun daging kurban bisa kembali meluas hingga pelosok pedalaman yang masyarakatnya jarang memakan daging", ujar Dindin, tim Bina Insan Mandiri (IBM).
Bersama Ensany Indonesia dalam agenda #YukQurban 2022, IBM menjangkau pedalaman Pulau Rote, Lambata, Nusa Tenggara Timur. Pengakuan dari salah satu warga menyebutkan banyak warga yang tidak dapat daging saat hari raya Idul Adha.
"Ada 200 KK lebih ada di sini, dan banyak yang tidak dapat. Yang dapat pun per bungkus tidak sampai 1 kg" kata salah satu warga yang sudah sepuh. Beliau juga mengaku pekerjaan di sini sulit.
ADVERTISEMENT
Oleh karena itu, sejak awal Ensany Indonesia menggalakkan program qurban terbaik untuk pelosok negeri. NGO yang baru aktif kembali April 2022 lalu ini, berhasil menghimpun 118 kambing, atau setara dengan 16 sapi 6 kambing. Menariknya tak hanya dalam negeri, sebagian besar justru mendapatkan shohibul qurban dari muhsinin luar negeri.
"Ensany mencoba memaksimalkan kampanye #YukQurban2022 di masyarakat global, alhamdulillah terhimpun lebih dari 15.000 USD" kata Jo, ketua bidang program Ensany Indonesia. Menurutnya, Ensany ingin menjali lebih rekat masyarakat muslim global dengan muslim pedalaman di negara muslim terbesar ini (Indonesia).
Beberapa wilayah pelosok yang dijangkau oleh Ensany Indonesia adalah Pulau Rote, NTT, pedalaman Pandeglang Banten, Bogor-Jabar, Sukabumi-Jabar, Wonosobo-Jateng, Malang Selatan-Jatim, Bantul-DIY, Lampung, Medan-Sumut, Maluku, dan lain-lain.
ADVERTISEMENT
Program #YukQurban 2022 ini didukung oleh berbagai lembaga partner strategis seperti Sinergi Foundation, Human Initiative, Bagi Indonesia, Visi Foundation, Yayasan Indonesia Hijau, Baitul Quran Al Izzah, IBM, Harfa Banten, dll.
Terlihat santri sedang memotong daging hewan kurban, di daerah Bantul, DIY
Ensany Indonesia juga mengirimkan kurban ke luar negeri di Afrika, yakni Uganda dan Somalia. Harapan di momen Idul Adha pasca pandemi ini adalah semakin kuatnya ikatan persaudaraan, berbagi kebahagiaan dan keberkahan sehingga mengokohkan ikatan persaudaraan sesama muslim. (al)