news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Jokowi Harus Pilih Cawapres dengan Latar Belakang Berbeda

11 Februari 2018 15:39 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Diskusi 'dialektika' LSIN (Foto: Rafyq Alkandy Ahmad Panjaitan/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Diskusi 'dialektika' LSIN (Foto: Rafyq Alkandy Ahmad Panjaitan/kumparan)
ADVERTISEMENT
Presiden Jokowi dihadapkan dengan sejumlah pilihan terkait pendamping di ajang Pilpres 2019. Opsi menggandeng cawapres dari kalangan santri atau militer mengemuka.
ADVERTISEMENT
Direktur Voxpol Center, Pangi Syarwi Chaniago, menyarankan Jokowi untuk mencari cawapres yang memiliki latar belakang berbeda. Hal itu dilakukan demi mendongkrak elektabilitas Jokowi.
"Cawapres Jokowi syaratnya pertama, segmen pemilihnya harus berbeda. Karena berbeda, segmen capres dan cawapres harus berbeda, dalam rangka men-tracking calon pemilihnya," kata Pangi dalam diskusi Dialektika bertajuk 'Berebut Cawapres Jokowi: Peluang Koalisi Nasionalis-Santri' di Gado-Gado Boplo, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (11/2).
"Artinya kalau soal nanti santri, itu jadi pertimbangan juga. Tapi jangan satu faktor, harus berbeda," ujarnya.
Presiden Jokowi bagikan sertifikat tanah (Foto: Dok. Biro Pers Setpres/Laily Rachev)
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Jokowi bagikan sertifikat tanah (Foto: Dok. Biro Pers Setpres/Laily Rachev)
Jokowi sendiri selama ini kerap kali diserang oleh lawan politiknya dengan isu-isu komunis dan China. Sehingga, dengan penunjukan cawapres yang tepat bisa menangkal serangan-serangan tersebut.
"Pak Jokowi dalam frame publik: China, komunis, dan lain-lain. Sehingga cawapres bisa meng-counter isu itu. Itu yang sangat penting, segmen pemilihnya harus berbeda.Jangan sampai Presiden salah memilih wakil," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Pangi lalu mencontohkan dengan perbandingan koalisi Gatot Nurmantyo dan Politikus PKS Anis Matta.
"Contoh simulasinya, bisa saja Gatot merekrut wakil Anis Matta. Sementara Gatot dan AHY, itu enggak mungkin itu," pungkasnya.