Pemanfaatan Platform Buku Digital di Masa Pandemi

Faizuddin Ahmad
Librarian at National Library of the Republic of Indonesia
Konten dari Pengguna
26 Juli 2021 20:34 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Faizuddin Ahmad tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Kondisi pandemi yang semakin meningkat mengubah pola aktivitas belajar siswa di sekolah. Siswa diwajibkan untuk melakukan pembelajaran secara daring di rumah, akibatnya kebutuhan informasi siswa dalam memperoleh bacaan buku dan sumber informasi terhambat. Para pendidik atau pustakawan di tuntut untuk kreatif dan adaptif dalam menyediakan sumber bacaan untuk siswa dalam bentuk digital.
Ilustrasi siswa daring di masa pandemi (Source : kumparan)
Salah satu sekolah yang sudah menerapkan perpustakaan digital adalah BPK Penabur Cirebon. Perpustakaan BPK Penabur Cirebon dalam mengatasi kebutuhan literasi siswa adalah dengan menyediakan koleksi digital yang terintegrasi dengan website perpustakaan https://digilib.penaburcirebon.sch.id/index.html. Siswa dengan mudah dapat mengakses koleksi dari rumah dengan cara memasukkan username dan password. Bagi sekolah maupun Perpustakaan sekolah yang belum mempunyai perpustakaan digital berikut beberapa platform buku digital yang dapat dimanfaatkan di masa pandemi.
ADVERTISEMENT
Aplikasi IPusnas
IPusnas merupakan layanan buku digital yang dapat dibaca di mana pun dan kapan pun oleh masyarakat. Ada sekitar 508.030 buku, 291 penerbit yang tergabung dalam aplikasi iPusnas. IPusnas dapat diakses secara gratis, terdapat buku-buku anak yang dapat dimanfaatkan untuk sumber bacaan selama pembelajaran di rumah.
Lets Read
Platform buku digital yang didirikan oleh komunitas literasi dan The Asia Foundation ini berisi berbagai cerita negara di Kawasan Asia, termasuk Indonesia. Lets Read memiliki berbagai macam buku cerita daerah di berbagai negara Asia. Selain ada buku cerita berbahasa Indonesia, di dalamnya ada juga Bahasa daerah, misalnya Bahasa Jawa, Sunda, Minangkabau dan Bali.
Literacy Cloud
Sebuah platform buku digital yang didirikan dengan tujuan untuk membantu proses kegiatan belajar-mengajar selama pandemi. Platform ini dikembangkan oleh Room to Read bekerjasama dengan Google.Org. Di dalam Literacy Cloud terdapat lebih dari 200 buku cerita digital yang dapat dimanfaatkan oleh orang tua atau guru sebagai sarana menunjang kegiatan literasi di rumah.
ADVERTISEMENT
Oxford Owl Liberary
Platform buku digital ini merupakan perpustakaan digital yang ditujukan untuk anak usia 3-11 tahun. Oxford Owl Library memiliki berbagai genre buku yang beragam. Koleksi di Oxword Owl Library kebanyakan berbahasa inggris sehingga dapat membantu anak untuk meningkatkan kemampuan Bahasa Inggris.
Platform buku digital di masa pandemi sangat penting untuk mendukung pembelajaran daring siswa selama di rumah. Tugas para pendidik adalah mendorong agar siswa dapat memanfaatkan waktunya dengan membaca buku di platform buku digital. Salah satu caranya adalah dengan memberikan tugas kepada siswa untuk membaca buku tertentu dan merangkumnya kemudian dikaitkan dengan mata pelajaran tertentu. Selain itu, Guru bisa juga bekerja sama dengan orang tua supaya dengan memantau anaknya tetap terjaga membaca buku selama pandemi.
ADVERTISEMENT