Jokowi & Raffi Ahmad: Kala Politik Bertemu Budaya Populer

Sekitar 150 ribu pendukung Presiden Jokowi berkumpul di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (26/11). Terlepas dari segala polemik yang muncul, ada satu hal yang menarik perhatian masyarakat: keterlibatan RANS Entertainment besutan selebritis Raffi Ahmad, yang notabene bukan bagian dari politik, sebagai event organizer acara ini.

Pertautan antara kuasa, politik, dan budaya populer ini menjadi bahasan menarik, terutama di era teknologi digital. Era ketika penggunanya bisa berkuasa penuh menciptakan makna, terutama dengan adanya platform user generated content. Media sosial jadi pemain utama di era ini.

Raymond Williams, salah satu pemikir terkemuka dari cultural studies, menyebut bahwa budaya dalam perspektif cultural studies adalah pertautan antara bahasa, makna, dan kuasa. Sejurus dengan Raymond Williams, sosiolog Stuart Hall juga menyatakan bahwa cultural studies berkaitan dengan kuasa dan politik.