Dosen UMY Menghidupkan Program PHBS Bagi Warga Sicantek, Wonosobo
Konten dari Pengguna
18 April 2022 13:25 WIB
Tulisan dari Fakultas Agama Islam UMY tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Dosen Program Studi Ekonomi Syariah Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), Muhammad Zakiy Bersama mahasiswa KKN UMY menghidupkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) warga Sicantek, Wonosobo. Kegiatan ini diawali dengan memberikan sosialisasi kepada masyarakat akan pentingnya perilaku hidup bersih oleh masyarakat agar tercipta lingkungan yang bersih dan sehat. Kemudian dilanjutkan dengan program membersihkan desa secara Bersama-sama antara warga dan tim pengabdian KKN Mahasiswa yang diketuai oleh Edwin selaku ketua kelompok KKN 033 UMY 2022.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan diskusi dengan pihak mitra pengabdian di dusun Sicantek, Glagah Wonosobo yaitu bapak Suprayitno selaku ketua RW setempat dan perwakilan warga, terdapat beberapa permasalahan yang perlu diselesaikan seperti permasalahan kebersihan desa. Adapun permasalahan dusun ini adalah lingkungan dusun yang belum ramah terhadap perilaku hidup bersih. Selain itu belum maksimal pengelolaan sampah di dusun ini membuat lingkungan dusun menjadi kotor.
Dari analisis permasalahan tersebut maka tim pengabdian UMY Bersama mahasiswa melakukan sosialisasi terkait PHBS dan melakukan pembersian desa yang akan dijadikan sebagai program rutin dusun agar tercipta lingkungan yang bersih dan sehat. Selain itu, tim pengabdian juga memberikan hibah berupa peralatan kebersihan kepada dusun Sicantek, guna dapat dimanfaatkan untuk program kebersihan di dusun tersebut. Tanggapan warga desa sangat antusias dengan adanya program ini karena dapat menjadikan warga sadar akan kebersihan lingkungan di dusun ini ungkap Anto selaku kepala Dusun Sicantek, Glagah Wonosobo.
ADVERTISEMENT
Live Update
Pesawat latih jenis Tecnam P2006T dengan nomor pesawat PK-IFP jatuh di Lapangan Sunburst, BSD, Tangerang Selatan, Minggu (19/5). Pesawat dengan rute Tanjung Lesung-Pondok Cabe tersebut sudah hilang kontak sejak 13.43 WIB. Dilaporkan 3 orang tewas.
Updated 20 Mei 2024, 3:05 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini