Mahasiswa Magang Merayakan HORI Ke-76 di KPPN Yogyakarta

Perayaan HORI ke-76 Yogyakarta, Jumat, 28 Oktober 2022. Sumber Foto : FATIMAH

Perayaan HORI (Hari Oeang Republik Indonesia) tanggal 30 Oktober 1946 merupakan acara untuk memperingati hari bersejarah diterbitkannya Oeang Republik Indonesia (ORI). Penerbitan ORI bertujuan untuk melengkapi kedaulatan bangsa Indonesia yang telah menyatakan kemerdekaanya pada tanggal 17 Agustus 1945.

Kemeriahan acara HORI diadakan setiap tahunnya guna menjaga kebersamaan setiap unit eselon satu menuju Kemenkeu Satu, Kemenkeu Terpercaya. Kegiatan HORI ke-76 akan diadakan selama bulan Oktober dengan puncak acara diselenggarakan pada 28 Oktober. Bertemakan “Sigap Hadapi Tantangan, Tangguh Kawal Pemulihan”.

Perayaan HORI ke-76 disambut meriah dengan diadakan berbagai macam cabang lomba selama bulan Oktober berlangsung. Adapun macam-macam lomba yang tersedia seperti Bola Voli, E-Sport (Mobile Legend), Jemparingan (Panahan Jawa), Catur, Bulu Tangkis, dan Tenis Meja atau Ping Pong. Kegiatan ini diikuti oleh unit eselon satu Yogyakarta yaitu DJKN, DJPb, DJP, BDK, DJBC, dan Setjen Keuangan.

Pengalaman menarik dari perayaan HORI ke-76 yang saya rasakan di KPPN (Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara) Yogyakarta sebagai salah satu mahasiswa yang berkesempatan magang pada waktu itu, yaitu bisa ikut berkontribusi untuk perlombaan jemparingan dan perlombaan catur.

Perlombaan jemparingan atau panahan jawa dilakukan dalam sehari pada tanggal 14 Oktober 2022 pada pukul 08.00 – 11.30 WIB. Lokasi berada di Lapangan Panahan Kenari, lapangan ini biasa digunakan untuk berlatih panahan dari pemula hingga atlet internasional anak Indonesia. Meskipun, kondisi saat pertandingan berlangsung cuaca sedang mendung dan pada saat perlombaan dimulai sudah tanda-tanda gerimis, keceriaan para peserta untuk melakukan pertandingan tetap sangat antusias. Sehingga perlombaan tetap dilangsungkan dengan kondisi gerimis kecil.

Saat itu saya dan team mewakili DJPb melalui KPPN Yogyakarta berhasil mendapatkan peringkat keempat melawan enam unit lainnya. Walaupun tidak mendapatkan peringkat tiga besar, keseruan tetap kami rasakan bersama.

Perlombaan catur jugaa dilakukan dalam satu hari pada tanggal 21 Oktober 2022 pada pukul 07.00 – 11.30 WIB. Perlombaan catur dilakukan didalam gedung di GKN (Gedung Keuangan Negara) Yogyakarta lantai 1. Tim DJPb melalui KPPN Yogyakarta melawan DJBC diwakili oleh Bea Cukai Yogyakarta, berhasil mengalahkan KPPN Yogyakarta.

Keikutsertaan dalam berpartisipasi pada perlombaan terutama untuk cabang panahan dan catur. Selain bisa berolahraga secara fisik dan pikiran. Saya juga mendapatkan pembelajaran yang bisa dipetik dari mengikuti kegiatan tersebut.

Diawali dengan olahraga panahan saya belajar arti kesabaran, fokus, keyakinan, dan kepasrahan atas upaya yang telah diusahakan. Agar memposisikan anak panah dapat mencapai titik yang dituju, maka diperlukan analisa yang kuat, hal ini tidak hanya berkaitan dengan bagaimana posisi panahnya saja. Melainkan perlu juga memperhatikan posisi tubuh, arah angin dan penglihatan yang tajam.

Sedangkan di olahraga catur saya belajar untuk meningkatkan kefokusan. Kefokusan yang dimaksud mencakup beberapa aspek seperti penglihatan, pendengaran, dan pikiran. Dengan demikian, perlu melatih strategi untuk mencapai keberhasilan.

Itulah sedikit cerita pengalaman magang di KPPN Yogyakarta. Magang di Kementrian Keuangan tidak semenakutkan yang dibayangkan, karena masih banyak lagi cerita menarik dan mengandung pelajaran yang dapat diambil selama berada disana.