Pendampingan Kelompok Wanita Tani oleh Mahasiswa KKN UMY

Farhan Syuvi Elfatan
Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Yogyakarta angkatan 2019
Konten dari Pengguna
9 April 2022 8:56 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Farhan Syuvi Elfatan tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Universitas Muhammadiyah Yogyakarta atau biasa disingkat dengan UMY adalah universitas yang bermukim di Kota Yogyakarta. Selain bergerak dalam bidang pendidikan, UMY juga berkontribusi dalam memajukan kualitas kehidupan masyarakat, salah satunya dengan cara penerjunan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) bagi para mahasiswanya.
ADVERTISEMENT
KKN Tematik merupakan salah satu kegiatan Kuliah Kerja Nyata yang direkomendasikan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi untuk dilakukan ditengah pandemi. Universitas Muhammadiyah Yogyakarta merupakan salah satu perguruan tinggi yang mengadakan program KKN Tematik. Peserta KKN Tematik adalah mahasiswa dari berbagai bidang, mereka diharapkan dapat memberikan kontribusi serta perubahan positif ditengah pandemi.
Penerjunan kelompok KKN 195 UMY di Kelurahan Wonokerto. Sumber: Dokumen Kelompok 195 KKN Reguler IT tahun 2021/2022 Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Kamis (20/01), salah satu kelompok KKN dari UMY berkesempatan untuk melakukan program KKN di Desa Manggungsari, Kelurahan Wonokerto, Kecamatan Turi, Kabupaten Sleman. Mereka berkolaborasi bersama dengan mahasiswa dari Universitas Muhammadiyah Bangka Belitung untuk melaksanakan program KKN yang diadakan selama 1 bulan.
Foto bersama ibu-ibu kelompok wanita tani Desa Manggungsari setelah kegiatan sosialisasi. Sumber: Dokumen Kelompok 195 KKN Reguler IT tahun 2021/2022 Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Program kerja utama mereka yaitu pemberdayaan kelompok wanita tani melalui pembangunan greenhouse dengan media tanam hidroponik. Dengan harapan, mereka dapat secara mandiri memproduksi sayuran hidroponik, lalu menjadikannya sebagai sumber pendapatan bagi para pertani di Desa Manggungsari.
Kondisi sayuran hidroponik setelah 1 bulan di Desa Manggungsari. Sumber: Foto diambil oleh Farhan Syuvi Elfatan, Mahasiswa UMY.
Dalam kegiatan pembangunan greenhouse, mahasiswa dibantu oleh masyarakat agar pembangunan dapat terlaksana dengan cepat, dan masyarakat juga dapat mempelajari bagaimana cara membuat greenhouse secara mandiri. Kelompok KKN kolaborasi UMY dan Universitas Muhammadiyah Bangka Belitung juga mengadakan sosialisasi mengenai manfaat greenhouse dan kelebihan media tanam hidroponik. Mereka juga mengadakan praktek bagi para warga, khususnya kelompok wanita tani Desa Manggungsari untuk membuat bibit tanaman dan menanam sayuran dengan media tanam hidroponik.
ADVERTISEMENT