Pemerintah Kabupaten Bengkalis Tingkatkan Kualitas Kesejahteraan Keluarga

Peserta Seminar Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Lembaga Penyedia Layanan Peningkatan Kualitas Keluarga Tahun 2021 bersama Bupati Bengkalis yang diwakili Staf Ahli Bupati Bidang SDM, H. Alfahkrurazzy, ST, M.Si. Foto: DP3A Kabupaten Bengkalis.

Pemerintah Kabupaten Bengkalis berupaya secara terus menerus meningkatkan kualitas kesejahteraan keluarga di daerahnya. Kali ini dilakukan melalui seminar Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Lembaga Penyedia Layanan Peningkatan Kualitas Keluarga yang dilaksanakan pada Senen, 29 November 2021.

Hadir pada kesempatan tersebut Bupati Bengkalis yang diwakili Staf Ahli Bupati Bidang SDM, H. Alfahkrurazzy, ST, M.Si, para ketua organisasi GOW, DWP, BKMT, Dharma Yukti Karini, Persit, Bhayangkari dan Salimah.

Sedangkan narasumber yang dihadirkan pada seminar tersebut adalah dua orang pakar yang ahli di bidangnya, yaitu Dra. Devi Rusanti, Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Kesetaraan Gender Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Provinsi Riau dan Dra. Mufaro'ah, M.Si, dosen STAIN Bengkalis.

Tingkatkan peran semua pihak

Hj. Kurnia Dina Lestari, SH, Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan selaku ketua panitia yang mewakili Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kabupaten Bengkalis, dalam laporannya menyampaikan bahwa tujuan dilaksanakannya seminar ini adalah untuk meningkatkan peran serta orang tua, masyarakat dan organisasi dalam upaya memperkuat ketahanan keluarga dan menciptakan generasi yang berakhlak mulia, sehat dan cerdas.

Sedangkan yang menjadi sasaran kegiatan seminar ini adalah organisasi di lingkup Pemerintah Kabupaten Bengkalis dan Kecamatan se-Kabupaten Bengkalis sebanyak 100 orang.

Sambutan ketua panitia oleh Hj. Kurnia Dina Lestari, SH, Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan DP3A Kabupaten Bengkalis. Foto: DP3A Kabupaten Bengkalis.

Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Bengkalis, Hj. Siti Aisyah, S.Ag, sangat mendukung diselenggarakannya acara ini. Dalam sambutannya, Siti Aisyah menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Bengkalis berupaya terus menerus untuk meningkatkan kualitas kesejahteraan keluarga.

“Seperti diketahui bersama, dalam meningkatkan kualitas kesejahteraan keluarga, Pemerintah Kabupaten Bengkalis melalui DP3A Kabupaten Bengkalis telah melaksanakan program terpadu yakni peningkatan peranan wanita menuju keluarga sehat sejahtera yang biasa disingkat P2WKSS,” ujar Siti dalam sambutannya.

Lebih lanjut dijelaskannya bahwa program P2WKSS ini merupakan salah satu upaya untuk mengembangkan sumber daya manusia, alam dan lingkungan guna mewujudkan dan mengembangkan keluarga sehat sejahtera dan bahagia, dengan perempuan sebagai penggeraknya.

Sambutan Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Bengkalis, Hj. Siti Aisyah, S.Ag. Foto: DP3A Kabupaten Bengkalis.

“Selain program P2WKSS, juga ada program Gerakan Sayang Ibu (GSI), dimana program ini bermanfaat untuk kaum perempuan, yakni meningkatkan kualitas hidup perempuan melalui berbagai kegiatan yang mempunyai dampak terhadap upaya penurunan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB),” jelas Siti.

“Begitu besarnya peran pemerintah terhadap kesejahteraan kaum perempuan, maka wajib bagi kita semua untuk ikut berpartisipasi dalam mensukseskan program-program yang telah dibuat pemerintah, demi terwujudnya kesejahteraan masyarakat di negeri junjungan ini," ucap Siti menutup sambutannya.

Ciptakan keluarga berkualitas

Di samping itu, Bupati Bengkalis dalam sambutan pembukaannya berharap seluruh peserta dapat mengikuti acara ini dengan sebaik-baiknya, karena seminar yang laksanakan tentunya bernilai strategis, dengan maksud agar para wanita Indonesia dan Kabupaten Bengkalis khususnya, memiliki pemahaman yang kuat akan peran pentingnya dalam menciptakan keluarga berkualitas, sebagai salah satu indikator pendukung terwujudnya Kabupaten Bengkalis bermarwah, maju dan sejahtera.

Karena, jika kita dapat menciptakan keluarga berkualitas, maka secara otomatis, daerah ini juga akan menjadi negeri yang berkualitas dan sejahtera. Mengingat, di tengah keluarga yang sejahtera, tentunya akan lahir pula keluarga yang sehat lagi cerdas.

Hari ini, perempuan Kabupaten Bengkalis harus sadar, bahwa perempuan telah mempunyai akses dan memiliki kesempatan yang sama dengan laki-laki untuk memperoleh sumber daya, seperti akses terhadap ekonomi, politik, sosial dan sebagainya.

Begitu juga dalam akses pengasuhan anak. Mengasuh dan mendidik anak adalah tugas dan tanggung jawab bersama kedua orang tuanya. Ayah dan ibu harus saling mendukung dalam mendidik dan mengantarkan anaknya menjadi pribadi yang berkarakter baik.

Seberapa bagus sekolah yang ditempati anak dalam menuntut ilmu, tidak akan berpengaruh secara maksimal terhadap pribadi anak tanpa adanya dukungan dan pembiasaan baik di rumah.

Makanya, Imam Syafi’i pernah berkata “ibu adalah madrasah pertama bagi seorang anak." Jika engkau benar-benar persiapkan dia menjadi insan gemilang, maka engkau telah mempersiapkan sebuah masyarakat yang mempunyai silsilah yang mulia.

Artinya, ketika kita bercita-cita membentuk generasi dan keluarga berkualitas di masa depan, maka harus dimulai dari rumah melalui peran kita sebagai orang tua, terutama para ibu, karena ibu merupakan lingkungan yang paling dekat yang dapat mempengaruhi serta membentuk potensi anak.

Sambutan Bupati Bengkalis yang diwakili Staf Ahli Bupati Bidang SDM, H. Alfahkrurazzy, ST, M.Si. Foto: DP3A Kabupaten Bengkalis.

"Makanya, sebagai langkah nyata, agar tercapainya visi kita mewujudkan Kabupaten Begkalis bermarwah, maju dan sejahtera, kami telah membuat program perempuan berdaya keluarga sejahtera, sebagai salah satu program unggulan pemerintah Kabupaten Bengkalis. Karena kami sangat menyadari, bahwa keluarga sebagai unit terkecil dalam masyarakat, merupakan wahana pertama dan utama penyemaian karakter bangsa," ucap Bupati.

Dan yang tak kalah pentingnya, keluarga merupakan pilar pembangunan bangsa, keluarga merupakan lingkungan pertama dan utama yang berperan penting dalam memenuhi kebutuhan asah-asih-asuh, keluarga. Keluarga juga merupakan tumpuan untuk menumbuhkembangkan dan menyalurkan potensi setiap anggota keluarga agar ianya tetap berkualitas, bahkan pengelolaan potensi sumber daya manusia yang efektif, menuju masyarakat yang berkarakter, telah menjadi misi pemerintah daerah yang perlu kita jalankan secara bersama-sama.

"Oleh karenanya, kami mengajak para perempuan Kabupaten Bengkalis, baik sebagai orang tua, sebagai pengurus organisasi, sebagai pemerhati keluarga, mari bersama-sama kita mantapkan langkah untuk bersama-sama bergerak seiring sejalan, saling bahu membahu dan begandeng tangan untuk menjalankan peran kita masing-masing dalam membentuk keluarga berkualitas. Sekecil apapun peran yang akan kita jalankan, tentunya memiliki nilai manfaat besar dalam mencetak generasi masa depan yang berkarakter, berintegritas, berilmu, beriman, cerdas dan tangguh," ajak Bupati.

“Kembali kami pesankan kepada peserta seminar, ikuti kegiatan ini dengan serius, karena kita akan mendapatkan penjelasan yang lebih detail dari para ahlinya, mari ambil kesempatan baik ini, sehingga ke depannya dapat memacu diri kita menjadi perempuan hebat dan tangguh, dalam menciptakan keluarga yang berkualitas, berprestasi, maju dan sejahtera,” ucap Bupati menutup sambutannya.

***

Feradis-Perencana Bappedalitbang Provinsi Riau/Fasilitator Pengarusutamaan Gender Provinsi Riau.

Baca juga artikel lainnya di https://kumparan.com/feradis-nurdin