Penerimaan Vaksin pada Masyarakat Desa Suwaru

Finda Harmony
Mahasiswa universitas muhammdiyah malang
Konten dari Pengguna
6 Juli 2021 21:16 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Finda Harmony tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Dampak dari penyebaran covid-19, kampus saya memiliki kegiatan yang biasa dilakukan oleh mahasiswa di sela semester berupa Kuliah Kerja Nyata (KKN) mengalami hambatan, maka sebab itu pihak Direktorat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (DPPM) memberikan tawaran baru kepada mahasiswa sebagai pengganti kegiatan KKN. Kegiatan berupa Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM).
ADVERTISEMENT
Kegiatan PMM merupakan kegiatan yang diikuti oleh mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang baik secara perorangan ataupun berkelompok yang memiliki tujuan untuk memberikan suatu manfaat kepada masyarakat sesuai dengan peraturan Universitas Muhammadiyah Malang dalam melakukan pengabdian kepada masyarakat oleh mahasiswa.
Kegiatan PMM ini juga memiliki berbagai macam skema, adapun mahasiswa yang ingin melaksanakan KKN atau PMM dalam waktu dekat, pihak DPPM menyarankan untuk mengikuti PMM Bhaktimu Negeri.
Kami dari gelombang 7 kelompok 72, yang ditempatkan di Desa Suwaru Kecamatan Bandung Kabupaten Tulungagung. Salah satu kegiatan PMM kami yaitu ikut berpartisipasi dalam kegiatan vaksinasi covid-19. Dalam tahap ini yang mengikuti vaksinasi yaitu orang dewasa-remaja dan ternyata masyarakat di sana sangat antusias mendengar bahwa Kabupaten tulungagung siap untuk melaksanakan vaksinasi. Desa Suwaru melaksanakan vaksinasi tahap pertama pada minggu ini. Setelah pendataan selesai vaksin berjenis Sinovac ini langsung didistribusikan ke warga.
ADVERTISEMENT
“Masyarakat jelas bersedia untuk divaksinasi untuk memutuskan rantai penularan. Namun kita harus memastikan bahwa vaksin terjangkau untuk semua orang, apa pun status ekonomi mereka, karena diperlukan cakupan imunisasi yang tinggi. Hal tersebut sangat penting untuk mencapai kekebalan kelompok,” ucap salah satu petugas kesehatan.
Pada tahap I yang diperuntukkan warga desa Suwaru ini, jumlah sasaran adalah minimal sebanyak 100 peserta. Namun pada lapangan sebenarnya yang hadir untuk vaksin yaitu sekitar 120 orang. Pemberian vaksin dibantu oleh tenaga medis, ibu PKK dan mahasiswa PMM Universitas Muhammadiyah Malang.
Alfi menegaskan, meski sudah menjalani vaksinasi, para anak muda sampai lansia dia harapkan tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat dan tidak sekali-kali meninggalkannya dalam setiap aktivitas.
ADVERTISEMENT
Berikut beberapa moment vaksinasi covid-19 yang sempat diabadikan.
penjelasan mengenai surat keterangan sudah vaksin tahap ke 1 pada warga desa suwaru dipandu oleh tenaga medis (dokementasi pribadi)
pendataan dan tes kesehatan sebelum malakukan vaksinansi dilakukan oleh tenaga medis puskesmas Kec. Bandung (dokumentasi pribadi)
moment ketika petugas kesehatan akan memberikan vaksin pada salah satu masyarakat desa suwaru dibantu oleh mahasiswa PMM universitas Muhammadiyah Malang (dokumentasi pribadi)