Bisa Ketemu Ayah

Konten dari Pengguna
3 Maret 2018 13:26 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Firdhy Christy tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
“ Ring… Ring… Ring…” suara telpon genggamku berbunyi. Pagi itu, Ayah menelfonku dari tempat yang sangat jauh. Suaranya putus-putus, mungkin sedang tidak ada sinyal tapi suaranya terdengar sedih dan kecewa. Aku hanya bisa menerka-nerka apa yang sedang Ayah alami. Ayah hanya menyapaku pagi itu dan mendoakan kami sekeluarga dirumah kemudian menutup telfonnya.
ADVERTISEMENT
Setelah mendapat telfon Ayah, aku lekas bersiap-siap berangkat ke kantor. Setelah selesai mandi, di meja makan sudah tersedia dua lembar roti tawar dan segelas susu serta dua porsi nasi goreng. Ibu menyuruh aku dan adikku untuk segera sarapan.
“ Bu, tadi pagi Ayah telfon” aku membuka pembicaraan.
“ Iya, tadi Ayahmu juga menelfon Ibu, hanya saja Ibu terlambat mengangkatnya. Lalu, Ayah bilang apa?”
“ Ayah hanya menanyakan kabar kita semua disini bu, hanya saja suaranya putus-putus jadi tidak terlalu jelas Ayah bicara apa ?” jawab ku.
“ Tahun ini ayah pulang gak ka? Ade kangen banget sama ayah… ” tanya adikku dengan suara yang sangat senang.
ADVERTISEMENT
“ Kakak tidak tahu dek, tadi Ayah tidak bilang apa-apa… “ sambil membelai rambutnya.
“ Ibu, apa Ayah tahun ini tidak pulang lagi? Pas lebaran saja Ayah tidak pulang, masa tahun ini ayah tidak pulang lagi? ” dengan raut muka yang kecewa.
“ Ya berdoa saja dek, Ayah tahun ini bisa pulang. Tahun kemarin tidak bisa pulangkan karena tidak kebagian tiket kereta. Semoga saja tahun ini Ayah bisa dapat tiketnya”. Sambil menyiapkan tas sekolah adikku.
Setelah itu, aku mengantar adikku ke sekolahnya dan kemudian berangkat ke kantor. Sesampainya aku di kantor dimeja Asri, Ben, Andi, ribut sekali.
“ Pagi-pagi ribut banget, ada apa ini ?” tanyaku penasaran.
ADVERTISEMENT
“ Ini loh fir, pada mau pesen tiket kereta. Biar pada bisa mudik” Jawab Ben sambil memegang secangkir kopi.
“ Memangnya sudah bisa pesan? Kan lebarannya masih bulan Juni “ Kataku lagi sambil melihat ke layar computer.
“ Dasar norak, pesennya justru dari sekarang fir. Ini di Tiket.com sudah bisa pesen tiket kereta untuk lu mudik. Eh tapi keluarga lu semua disini ya? Ya udh buat jalan-jalan aja ” sahut Asri yang sedang melihat tanggalan tiket kereta.
“ Iya fir, mulai tanggal 7 maret 2018 lu udh bisa booking tiket keretanya. Tinggal cari aja Tiket kereta lebaran 2018, nah nanti disitu lu mau berangkat tanggal berapa aja ada di situ “. Timpal Andi sambil melihat handphonenya.
ADVERTISEMENT
“ itu terbuka semua jurusan ga? Atau hanya ada jurusan tertentu aja? “
“ Ya gak dong sayang, ini tiket bisa kemana aja… tinggal pake #tiketkemanapun nanti bakal keluar semua tujuan kamu mau kemana ”. Jawab Asri
“ Oke makasih infonya teman-temanku…”
Aku langsung teringat Ayah setelah mendapatkan informasi itu. Aku langsung menelfon Ayah, apakah dia bisa pulang tahun ini atau tidak. Tapi sayangnya karena tugas dinas Ayah tidak bisa pulang tahun ini. Namun ide lain kemudian muncul, kupikir sekalian pergi liburan dan mengunjungi Ayah yang sedang dinas di Yogyakarta. Setelah pulang kantor aku diskusikan bersama Ibu, dan Ibu langsung setuju.
-To Be Continue-
Untuk informasi lebih lengkap mengenai pemesanan Tiket Kereta Lebaran 2018, bisa cek link dibawah ini, www.tiket.com/promo/promo-kereta-mudik
ADVERTISEMENT