Film To The Bone (2017): Membahas Penyakit Eating Disorder Melalui Film

Firyal Syifa Az Zahra
Mahasiswa Psikologi Universitas Brawijaya tahun 2022
Konten dari Pengguna
15 November 2022 21:58 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Firyal Syifa Az Zahra tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi penderita eating disorder (Sumber: https://pixabay.com/illustrations/bulimia-anorexia-nervosa-4049661/)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi penderita eating disorder (Sumber: https://pixabay.com/illustrations/bulimia-anorexia-nervosa-4049661/)
ADVERTISEMENT
Apakah kalian tahu bahwa Indonesia berada di peringkat keempat sebagai negara dengan penderita eating disorder terbanyak? Sebelumnya, apa itu eating disorder? Bagaimana dengan gejala-gejalanya? Nah, di sini akan dijelaskan tentang fakta-fakta menarik eating disorder melalui salah satu film yang membahas tentang penyakit tersebut, yaitu To The Bone (2017).
ADVERTISEMENT
Dengan mengenal lebih baik tentang eating disorder, kita dapat membangkitkan awareness terhadap para penderita dari penyakit ini yang mungkin saja berada di sekitar kita. Disimak baik-baik, ya!
Pengertian Eating Disorder
Eating disorder atau biasa disingkat ED merupakan penyakit mental di mana penderitanya memiliki gejala gangguan pola makan yang tidak normal. Penyakit ini membuat penderitanya mengalami kebiasaan makan yang tidak normal dikarenakan kekhawatiran berlebihan terhadap bentuk badan mereka.
Film To The Bone (2017) Membahas Apa?
Dalam film ini, terdapat seorang wanita bernama Ellen yang mempunyai penyakit anoreksia, yang merupakan salah satu jenis dari penyakit ED. Ia terobsesi untuk menurunkan berat badannya sebanyak mungkin dengan cara yang tidak sehat. Atas arahan dokter, ia dikirimkan ke sebuah rumah untuk tinggal bersama sejumlah penderita eating disorder lainnya. Ellen bertemu banyak orang yang mengalami keadaan yang sama dengan dirinya di tempat ini.
ADVERTISEMENT
Nah, apa saja ya fakta tentang eating disorder yang muncul dalam film ini?
Penderita ED Bukan Hanya Orang Kurus Saja
Banyak orang mengira, penderita ED hanya terdiri dari orang-orang yang sangat kurus dan terobsesi menurunkan berat badan mereka. Namun, sebenarnya penyakit ED bukan hanya dalam bentuk itu saja. Film ini pun memperlihatkan penderita binge-eating disorder (BED), di mana para penderita ED dengan jenis ini mempunyai berat yang berlebihan dan tubuh yang tergolong gemuk dikarenakan mereka tidak bisa mengontrol jumlah makanan yang mereka makan.
Penderita ED Sering Membandingkan Keadaan Mereka dengan Satu Sama Lain
Para penderita ED sering membandingkan keadaan tubuh dan keadaan penyakit yang mereka punya. Film ini pun menunjukkan hal tersebut. Ellen dengan para penghuni rumah tersebut saling membandingkan makanan yang mereka makan. Mereka juga saling membandingkan berapa kali mereka sudah keluar masuk rumah sakit sebelum berakhir tinggal di rumah tersebut.
ADVERTISEMENT
Menurut Kati Morton, seorang ED specialist yang me-review film ini, kebiasaan membandingkan ini sering ia lihat pada para pasien yang ia tangani.
Support Orang Terdekat Sangat Dibutuhkan
Dalam penanganan untuk para penderita ED, sering kali dilakukan sesi pertemuan dengan keluarganya untuk membangun toleransi terhadap penyakit ED. Kenyataannya, terkadang family session seperti ini memperburuk keadaan mental yang mengarah ke buruknya fisik dari penderita ED ini sendiri, seperti yang terjadi pada Ellen dalam film To The Bone ini.
Hal ini bisa saja disebabkan karena keluarga yang tidak suportif dan tidak mau mengerti akan keadaan dari para penderita. Karena itulah support dari keluarga dan orang terdekat sangatlah dibutuhkan dalam penanganan dan penyembuhan untuk para penderita ED.
ADVERTISEMENT
Sifat Penderita ED Cenderung Agresif dan Pemarah
Mengapa penderita ED terkadang bersifat sensitif dan pemarah terhadap orang di sekitarnya? Hal ini bisa saja disebabkan oleh pikiran mereka yang stres dan obsesi mereka yang berlebihan dengan berat badan mereka. Hal ini membuat perilaku dalam keseharian pun menjadi terpengaruh.
Hal yang bisa kita lakukan adalah dengan bersikap toleran dan mengerti akan keadaan para penderita tersebut, hormatilah proses yang mereka jalani.
Jumlah Penderita ED Kebanyakan Wanita
Alasan mengapa penderita ED kebanyakan berasal dari jenis kelamin wanita adalah karena adanya standar berat badan dan bentuk tubuh ideal yang ada dalam masyarakat. Hal ini membuat banyak wanita sering merasa insecure dengan keadaan tubuh mereka sehingga berusaha untuk mencapai standar yang tidak sehat tersebut.
ADVERTISEMENT
Dalam film ini, hal tersebut juga ditunjukkan. Dalam rumah yang ditinggali oleh para penderita ED ini, hanya 1 orang penderita yang berjenis kelamin laki-laki. Karena itulah, standar-standar seperti ini seharusnya dihilangkan. Hal ini tentu saja berlaku untuk kedua jenis kelamin.
Kesimpulan
Begitulah beberapa fakta menarik tentang penyakit eating disorder yang muncul dalam film To The Bone (2017) ini. Diharapkan ke depannya, awareness bagi para penderita eating disorder dapat terus ditingkatkan seperti dengan cara menonton film To The Bone yang dapat meningkatkan kesadaran masyarakat.
Referensi:
Noxon, M. (Director). (2017). To The Bone. United States; AMBI Group, Sparkhouse Media, Foxtail Entertainment, Mockingbird Pictures, To The Bone Production.
Kati Morton. (2017, July 21). To The Bone | Netflix Movie Review | Kati Morton [Video]. Youtube. https://www.youtube.com/watch?v=A7u5u8pacVA
ADVERTISEMENT