Akibat Longsor, Ruas Jalan Trans Ile Boleng Terancam Putus

Salah satu ruas jalan Trans Ile Boleng di Desa Lewopao, Kecamatan Ile Boleng, Flotim nyaris putus akibat longsor pada Selasa (19/1/2021) sore.

LARANTUKA-Akibat longsor, ruas jalan Trans Ile Boleng yang menghubungkan Desa Lewopao dan beberapa desa lainnya di Kecamatan Ile Boleng, Kabupaten Flores Timur terancam putus.

Longsor yang menimpa badan jalan itu disebabkan oleh banjir yang dipicu hujan deras mengguyur wilayah tersebut, Selasa (19/1/2021) sore.

Salah satu warga Desa Lamahelan, Kecamatan Ile Boleng, Ance Deran Payon, Kamis (21/1/2021) pagi mengatakan, ruas jalan yang rusak akibat banjir itu menyebabkan akses transportasi terhambat.

Selain itu, beberapa akses ke pusat pelayanan publik seperti Sekolah, Pasar, Puskesmas dan Pelabuhan Boleng juga menjadi terkendala.

"Jalan rusak dan hampir putus jadi kami mau pergi ke desa sebelah, atau dari desa lain ke puskesmas, pasar, sekolah atau ke pelabuhan Boleng juga susah sekali", ujar Deran Payon.

Hal yang sama juga dijelaskan salah satu akun di Grup Facebook Suara Flotim, Mudamakin Primus, Selasa (19/1/2021), bahwa akses utama jalan Trans Ile Boleng itu rusak akibat diterjang banjir sejak Selasa sore.

"Jalan trans Ile Boleng yang melintasi desa Lewopao-Ile Boleng ini rusak para dan berpotensi tak dapat di lalui lagi akibat diterjang banjir kemarin sore, Senin 18/1. Jalan yang tak pernah direnovasi lagi sejak diaspal untuk pertama kalinya pada tahun 1991 ini merupakan akses utama warga menuju pusat-pusat layanan publik seperti pasar, puskesmas dan sekolah serta pelabuhan feri feri", terang Akun FB Mudamakin Primus.

Salah satu ruas jalan Trans Ile Boleng di Desa Lewopao, Kecamatan Ile Boleng, Flotim nyaris putus akibat longsor pada Selasa (19/1/2021) sore.

Sementara itu, Kepala Dinas BPBD Flores Timur, Alfons Hada Betan, Rabu (20/1/2021) mengatakan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan dinas PUPR melakukan identifikasi lapangan.

"Kita sudah koordinasi dengan dinas PUPR sekaligus turunkan tim untuk menghitung kerugian akibat banjir itu", terang Alfons.

Dalam peristiwa ini tidak ada korban jiwa, hanya saja masyarakat Kecamatan Ile Boleng mengalami kebuntuan akses transportasi.