BMKG Imbau Masyarakat NTT Agar Tidak Resah Soal Isu Gempa Bumi dan Tsunami

Konten Media Partner
19 Mei 2022 20:28 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Keterangan foto: Pusat Pemantauan Gempa di Stasiun Geofisika Kupang. Sumber foto:istimewa.
zoom-in-whitePerbesar
Keterangan foto: Pusat Pemantauan Gempa di Stasiun Geofisika Kupang. Sumber foto:istimewa.
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
KUPANG-Masyarakat pesisir pantai di wilayah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) dihimbau untuk tetap tenang dan tidak terpancing isu terkait gempa bumi dan tsunami.
ADVERTISEMENT
Merespons informasi yang beredar, BMKG melalui Kepala Stasiun Geofisika Kupang, Margiono, menyampaikan bahwa Provinsi NTT sebagai wilayah yang aktif gempa bumi memiliki potensi gempa bumi yang dapat terjadi kapan saja dan dalam berbagai kekuatan.
"Namun sampai saat ini belum ada teknologi yang dapat memprediksi gempa bumi dengan tepat dan akurat kapan, dimana, dan berapa kekuatannya. Sehingga BMKG tidak pernah mengeluarkan informasi prediksi gempa bumi," ungkap Margiono dalam keterangan tertulis, pada Kamis (19/5).
Lanjut dia, berdasarkan kajian dari para ahli bahwa zona megathrust selatan Nusa Tenggara Timur memiliki potensi gempa bumi dengan magnitudo maksimum 8.5.
"Tetapi ini adalah potensi bukan prediksi, Sehingga kapan terjadinya tidak ada yang tahu. Untuk itu, kita semua harus melakukan upaya mitigasi struktural dan non struktural dengan membangun bangunan aman gempa bumi, dengan melakukan penataan tata ruang pantai yang aman tsunami, serta melakukan edukasi masyarakat dalam menyelamatkan diri dari bahaya tsunami," jelas Margiono.
ADVERTISEMENT
Ia mengharapkan masyarakat NTT untuk tetap tenang dan tidak terpancing isu yang beredar. Apabila ingin mengetahui informasi yang lebih jelas dapat menghubungi nomor WA: 0811-3832-687.
Kontributor: Wily Makani.