Cegah Corona, Pemkot Kupang Ajak Kimia Farma Olah Hand Sanitizer & Disinfektan

Konten Media Partner
20 Maret 2020 22:25 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wali kota Kupang, Jefri Riwu Kore bersama Branch Manager Kimia Farma Kupang, Khanif Al Fajri. Foto: istimewa.
zoom-in-whitePerbesar
Wali kota Kupang, Jefri Riwu Kore bersama Branch Manager Kimia Farma Kupang, Khanif Al Fajri. Foto: istimewa.
ADVERTISEMENT
KUPANG - Pemerintah Kota Kupang terus berupaya mencegah masuknya wabah covid-19. Salah satu upaya yang dilakukan adalah meracik hand sanititizer dan disinfektan spray yang dilakukan di rumah jabatan Wali Kota Kupang, Kamis (19/03/2020).
ADVERTISEMENT
Kegiatan ini dilaksanakan atas kerja sama Pemkot Kupang bersama Apotek Kimia Farma. Hand sanitizer dan disinfectant yang dihasilkan bakal dibagi kepada kantor-kantor dan ditempatkan di tempat publik.
Hand sanitizer dan disinfectant diracik oleh Branch Manager Kimia Farma Kupang, Khanif Al Fajri disaksikan langsung Wali Kota Kupang Jefri Riwu Kore.
Wali Kota Kupang Jefri Riwu Kore memberi apresiasi atas inovasi yang dilakukan pihak Kimia Farma.
Menurut dia, meski sederhana namun memberikan dampak baik dan menjawab kebutuhan masyarakat. Bahkan, dengan dua bahan ini, dapat mensterilkan tubuh dan ruangan di tempat tinggal masing-masing.
Ia mengimbau masyarakat Kota Kupang agar tidak perlu panik dengan keadaan saat ini. Warga diminta menjaga kesehatan diri sendiri dan anggota keluarga.
ADVERTISEMENT
"Mudah-mudahan hal ini bisa dilakukan di rumah dan bisa dipergunakan. Ingat ini tidak bisa dijual, tetapi dipakai untuk kepentingan pribadi," ujarnya.
Sementra itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Kupang drg. Retnowati mengatakan pembuatan hand sanitizer dan disinfectant itu sebagai solusi agar masyarakat bisa terhindar dari terjangkitnya virus maupun bakteri.
"Kami bekerja sama dengan Kimia Farma untuk membantu masyarakat mendapatkan hand sanitizer dan disinfektan dengan mudah dari rumah tangga kita sendiri. Bahan-bahan yang dipakai masih ada. Dinkes juga sudah memberikan edaran kepada seluruh pusat layanan kesehatan di kelurahan agar dapat mengajak masyarakat untuk dapat menerapkan hal ini," tandasnya.