Gereja St Paulus Waiwukak di Flotim Dapat Bantuan Rp 120 Juta

Konten Media Partner
22 Agustus 2021 18:27 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tim Relawan Donasi Sosial saat monitoring pengangkutan barang digudang CV. Panca Sakti Kupang, Sabtu (21/08). Foto : Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Tim Relawan Donasi Sosial saat monitoring pengangkutan barang digudang CV. Panca Sakti Kupang, Sabtu (21/08). Foto : Istimewa
ADVERTISEMENT
LARANTUKA - Pembangunan gedung gereja Stasi St. Paulus Waiwukak, Paroki Sta. Maria Hati Tak Bernoda Baniona, Keuskupan Larantuka yang telah berlangsung lebih dari 4 tahun akan diselesaikan pembangunannya.
ADVERTISEMENT
"Terkait dengan atap gereja, akan segera kita kirim 7 lembar bumbungan atap, 196 lembar Seng Spandek dan 700 batang Kanal C ke Adonara melalui ekspedisi laut agar gereja tersebut segera dikerjakan" ujar Boli Abon selaku tim Relawan Donasi Sosial saat monitoring pengangkutan barang digudang CV. Panca Sakti Kupang, Sabtu (21/08).
Tim Relawan Donasi Sosial melalui platform jalakasih.com dan kitabisa.com mengalokasikan dana Rp. 120.534.000 dari hasil donasi yang ditransfer ke rekening panitia pembangunan kemudian disalurkan untuk pengatapan gereja St. Paulus Waiwukak.
Selain itu, Albertus Gregory pembina platform jalakasih.com juga menyampaikan ucapan terima kasih serta berharap kerjasama ini akan terus berlanjut dalam membantu gereja - gereja yang ada di wilayah Adonara, Kabupaten Flores Timur, NTT.
ADVERTISEMENT
"Kami melakukan koordinasi dengan relawan untuk mengakomodir kegiatan pembangunan gereja di St. Paulus Waiwukak ini, ucapan terima kasih kepada tim RDS dan panitia pembangunan sudah bekerjasama dengan caranya masing-masing," tutupnya.
Melalui Ketua Dewan Stasi St. Yeremias Benediktus Tena Tukan, menyampaikan ucapan syukur dan terima kasih atas bantuan dari pihak jalakasih.com dan kitabisa.com Boli Abon dan Adrian Mere sebagai tim RDS yang senantiasa setia dalam mendukung kegiatan pembangunan gedung gereja yang pembangunannya sejak awal tahun 2017.
"Kita patut bersyukur kepada Tuhan dan Lewotana, pada akhirnya gedung geraja yang diimpikan umat Stasi St. Paulus Waiwukak segera dilakukan pengatapan, kita berdoa juga agar sampai tahap finishing semua berjalan dengan baik," ujar Yeremias.
Marselinus Tukan selaku tokoh pemuda Desa Oyangbaran juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh donatur atas partisipasi dan donasinya untuk pembangunan gereja St. Paulus Waiwukak, semoga Tuhan senantiasa memberkati, melindungi dan menuntun setiap langkah hidup mereka
ADVERTISEMENT