Lomba Pacuan Kuda Bhayangkara Cup Mulai Digelar di Ngada

Konten Media Partner
12 Juli 2019 17:55 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Lomba Pacuan Kuda Bhayangkara Cup yang digelar di Ngada pada Kamis(11/7.Foto oleh: florespedia/kumparan.com
zoom-in-whitePerbesar
Lomba Pacuan Kuda Bhayangkara Cup yang digelar di Ngada pada Kamis(11/7.Foto oleh: florespedia/kumparan.com
ADVERTISEMENT
BAJAWA- Dalam Rangka memeriahkan HUT Bhayangkara Ke-73 Tahun 2019 Polres Ngada bekerja sama dengan Pemda Ngada dan Pordasi Kabupaten Ngada menggelar Perlombaan Pacuan Kuda Bhayangkara Cup.
ADVERTISEMENT
Kegiatan ini berlangsung selama 4 (empat) hari, Kamis - Mnggu (11 - 14/7), bertempat di lapangan Pacuan Kuda Ama Lelu, dusun Lo'a, Kecamatan So'a Kabupaten Ngada. 
Kegiatan tersebut dibuka oleh Kapolres Ngada AKBP Andhika Bayu Adittama. S.I.K ditandai dengan pemukulan gong.
Dalam sambutannya Kapolres Ngada menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemda Ngada dalam hal ini panitia yang sudah memfasilitasi diselenggarakan kegiatan ini.
Selanjutnya Kapolres Ngada berpesan kepada para Joki, Pemilik Kuda dan Warga masyarakat yang hadir agar diperhatikan keamanan yang baik sehingga kegiatan ini dapat berjalan dengan aman dan kondusif.
"Dengan Pelaksanaan lomba pacuan kuda ini, kami berharap khususnya Polri Polres Ngada dapat lebih meningkatkan sinergitas dengan khususnya pemerintah daerah dan juga masyarakat pada umumnya di Kabupaten Ngada," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, Bupati Ngada Paulus Soliwoa mengatakan, Pancuan Kuda ini sangat berkaitan erat dengan Budaya Orang Ngada. Seperti kita ketahui di setiap rumah adat pasti di temukan ukiran ukiran gambar kuda.
Lanjutnya, bagi orang Ngada kuda itu simbol kejantanan, keperkasaan, dan juga simbol kerja Keras.
"Setiap tahun agenda pacuan kuda ini pasti kita lakukan dan Kebetulan hari ini berkaitan erat dengan momen HUT Bhayangkara ke 73, Makanya kegiatan ini di laksanakan dalam rangka memperingati HUT Bhayangkara ke 73, memperebutkan Piala Bhayangkara Tingkat Polres Ngada, ujar Bupati Ngada.
Ia menyampaikan melalui Anggaran KONI, akan dialokasikan untuk kegiatan ini, termasuk cabang - cabang olahraga lainnya, baik even lokal, provinsi maupun tingkat nasional. Dirinya berharap dalam penyelenggaran pacuan kuda ini, dapat berjalan dengan aman, tentram dan lancar.
ADVERTISEMENT
"saya menghimbau kepada masyatakat bahwa kuda ini menjadi komoditi ekonomi, agar masyarakat dapat memelihara dan merawat kuda dengan baik, khususnya di soa ini bibit kuda yang paling baik yang dapat bersaing harga dengan daerah lain, sehingga dapat menjadi sumber pendapatan masyarakat," ujarnya.(FP-03).