Masa Pandemi COVID-19, Jumlah Ibu Hamil di Sikka Meningkat

Ilustrasi perut ibu hamil. Foto: shutterstock.

MAUMERE - Jumlah ibu hamil di Kabupaten Sikka, Propinsi NTT selama dua tahun terakhir hingga memasuki masa pandemic COVID-19 terus mengalami peningkatan.

Demikian disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sikka, Petrus Herlemus kepada sejumlah wartawan usai mengikuti Rakor Sosialisasi Persiapan New Normal di Aula Kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Sikka, Selasa (2/6/2020).

Dikatakan, jumlah tersebut diprediksi masih akan terus mengalami peningkatan.

"Diproyeksi, kedepannya akan ada peningkatan ibu hamil dan akan meningkat juga bayi balita sehingga kita antisipasi dan sosialisasi tetap jalan bahwa itu hak warga, mau hamil atau tidak hamil, tetapi dengan situasi COVID ini, untuk mencegah penularan dan transimisi, sebaiknya ditunda dulu. Sehingga kita bisa mencegah lewat ibu hamil dan pada saat tolong persalinan, pertimbangan kesehatannya dari situ," ujar Pet Herlemus.

Dikatakan, hingga bulan ini, jumlah ibu hamil di Kabupaten Sikka mencapai kurang lebih 400an ibu hamil. Sedangkan, peningkatan jumlah ibu hamil setiap bulannya diperkirakan mencapai kurang lebih 300an ibu hamil.

Menurut Petrus Herlemus, apabila dikaitkan dengan situasi pandemic COVID-19, peningkatan jumlah ibu hamil di Kabupaten Sikka diakibatkan dari pembatasan akitifitas di luar rumah selama masa pandemic COVID-19.

"Kalau dikaitkan dengan situasi sekarang kan di rumahkan, banyak yang bekerja dari rumah," jelas Pet Herlemus.

Namun, dari data tersebut, Petrus Herlemus mengaku belum bisa menentukan wilayah mana yang paling banyak mengalami peningkatan jumlah ibu hamil.

Kontributor : Albert Aquinaldo