Pawai Pendukung Jokowi-Ma'ruf di Kupang Dibubarkan Polisi

Konten Media Partner
17 April 2019 20:17 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Capres nomor urut 01 Jokowi berkampanye di Kupang, Nusa Tenggara Timur, Senin (8/4). Foto: Dok. TKN Jokowi-Ma'ruf
zoom-in-whitePerbesar
Capres nomor urut 01 Jokowi berkampanye di Kupang, Nusa Tenggara Timur, Senin (8/4). Foto: Dok. TKN Jokowi-Ma'ruf
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
KUPANG - Pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 01, Jokowi-Ma'ruf, unggul sementara berdasarkan hasil sejumlah lembaga hitung cepat atau quick count. Di Nusa Tenggara Timur (NTT), hasil hitung cepat menunjukkan Jokowi-Ma'ruf sementara unggul hampir 90 persen dari Prabowo-Sandi.
ADVERTISEMENT
Ratusan pendukung Jokowi-Ma'ruf di Kota Kupang pun merasa yakin dengan kemenangan hasil hitung cepat itu, kemudian mereka melakukan pawai. Namun, aksi menggunakan sepeda motor yang bergerak dari Bundaran PU menuju Kantor Gubernur NTT itu langsung dibubarkan Polres Kupang Kota.
Pawai kemenangan pendukung Jokowi-Ma'ruf di Kupang dibubarkan polisi. Foto: Dok. Istimewa
Aksi itu dibubarkan tepat saat berada di depan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan NTT. Kepala Satuan Sabhara Polres Kupang Kota, AKP M Sitepu, meminta massa membubarkan diri dan tidak melanjutkan aksi pawai karena tak ada izin dan berpotensi menimbulkan keresahan.
Terlebih, kata Sitepu, hasil penghitungan suara sementara ini hanya dari hitung cepat lembaga survei bukan resmi hasil Komisi Pemilihan Umum. Kemudian massa pun membubarkan diri.
"Kami minta masyarakat untuk bersabar hingga penghitungan resmi oleh KPU," kata Sitepu. (FP - 06).
ADVERTISEMENT