Mahasiswa Kelompok 118 MMD UB Mengajar Bahasa Jepang di Desa Kedungpedaringan

Fritania Awani
Mahasiswa Universitas Brawijaya jurusan Administrasi Publik, pernah mengikuti program West Java Leaders Reading Challenge
Konten dari Pengguna
15 Agustus 2023 16:15 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Fritania Awani tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT

Mahasiswa Kelompok 118 MMD Universitas Brawijaya Mengajar Bahasa Jepang Sebagai Media Pengembangan Digitalisasi Literasi Terhadap Siswa Sekolah Dasar di Desa Kedungpedaringan

Sumber: Dokumentasi Kegiatan Mahasiswa Kelompok 118 MMD UB mengajar Bahasa Jepang
zoom-in-whitePerbesar
Sumber: Dokumentasi Kegiatan Mahasiswa Kelompok 118 MMD UB mengajar Bahasa Jepang
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Mahasiswa Membangun Desa (MMD) Kelompok 118 Universitas Brawijaya (UB) mengadakan les bahasa Jepang sebagai program digitalisasi desa di Desa Kedungpedaringan, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang. Dengan mengusung tema Peningkatan Kualitas Pendidikan Melalui Literasi dan Digitalisasi Sumber Belajar, Mahasiswa MMD Kelompok 118 mengadakan les bahasa jepang untuk siswa sekolah dasar di Desa Kedungpedaringan.
ADVERTISEMENT
Mahasiswa mengamati potensi digitalisasi desa yang terlihat dari siswa-siswi sekolah dasar yang sudah memiliki gawai pribadi. Berdasarkan hal tersebut, program kegiatan ini ditujukan untuk kelas 4, 5, dan 6 siswa sekolah dasar di SDN 1 Kedungpedaringan dan SDN 2 Kedungpedaringan. Adapun yang menjadi pemateri dalam kegiatan ini adalah mahasiswa MMD kelompok 118 itu sendiri.
Dokumentasi bersama peserta kegiatan peringkat lima teratas kuis bahasa Jepang
Kegiatan dilakukan di rumah induk semang mahasiswa, dan diadakan setiap hari Rabu dan Jum’at selama dua pekan. Dengan demikian, kegiatan ini dilaksanakan sebanyak empat kali pertemuan, dan dibagi menjadi dua sesi dalam setiap pertemuan. Lebih dari dua puluh anak mengikuti kegiatan les bahasa Jepang ini setiap pertemuannya.
Sesi pertama dimulai pukul 18.15 sampai 19.00 WIB. Sesi pertama diisi dengan pemaparan materi bahasa Jepang dasar yang diakhiri dengan latihan soal melalui media daring berupa Quizizz. Sedangkan sesi kedua yang dimulai pada pukul 19.00 sampai 19.30 merupakan sesi konsultasi tugas. Pada sesi ini, peserta dipersilakan untuk berkonsultasi mengenai tugas sekolah maupun materi yang belum mereka pahami di sekolah. Pada pertemuan terakhir dilakukan kuis dan peringkat lima teratas mendapatkan hadiah.
ADVERTISEMENT