Gejala dan Tindakan Pencegahan Kanker Serviks

Konten dari Pengguna
15 Juli 2017 20:12 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari User Dinonaktifkan tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Gejala dan Tindakan Pencegahan Kanker Serviks
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Salah satu jenis kanker yang cukup mengancam dan ditakuti oleh para kaum wanita adalah kanker serviks. Selain kanker payudara, kanker serviks ini telah menelan banyak sekali korban jiwa.
ADVERTISEMENT
Gejala - gejala kanker serviks yang perlu diwaspadai :
Kanker serviks ini bisa menyerang wanita siapapun. Walaupun demikian, kita tetap dapat melakukan berbagai macam upaya untuk mencegah timbulnya kanker serviks pada tubuh kita. Salah satunya adalah dengan menjaga organ kewanitaan dalam keadaan selalu bersih.
Hal yang sangat perlu diperhatikan lagi adalah menjaga kebersihan organ kewanitaan utamanya setelah menggunakan toilet umum. Kita tidak tahu pasti apakah air atau peralatan yang ada di toilet umum bersih atau tidak, sudah terkontaminasi penyakit atau belum. Selain itu, para wanita juga dapat melakukan tahap pemeriksaan pap smear dengan jangka waktu 6 bulan sampai 1 tahun sekali. Hal ini perlu dilakukan karena kebanyakan kasus kanker serviks terdeteksi setelah penderita mencapai stadium yang tinggi sehingga sudah cukup sulit untuk dilakukan pengobatan. Mengingat gejala kanker serviks pada stadium - stadium awal juga hampir tidak terjadi gejala klinis.
ADVERTISEMENT
Vaksinasi Kanker Serviks
Salah satu cara yang kini sangat dianjurkan untuk dilakukan setiap wanita untuk mencegah kanker serviks adalah vaksin kanker serviks. Vaksin ini bertujuan untuk mencegah adanya virus kanker serviks. Ya.. kanker serviks terjadi sebagian besar penyebabnya karena terjadi infeksi virus yang muncul akibat perilaku seksual virus yang dimaksud adalah HPV atau Human Papillomavirus. Untuk vaksinasi kanker serviks, dalam anjuran medis dapat dilakukan dalam 3 tahapan.
Vaksin pertama idealnya dilakukan saat remaja. Kemudian vaksin kedua dilakukan beberapa bulan dari vaksin pertama yakni sekitar 1 / 2 bulan, baru kemudian tahap ketiga dilakukan 6 bulan sejak pemberian vaksin pertama. Pemberian vaksinasi kanker serviks secara bertahap ini juga dengan dosis yang berbeda - beda. Hal ini dimaksudkan untuk melakukan proteksi jangka panjang terhadap serangan virus kanker serviks. Vaksinasi tahap pertama menggunakan vaksin HPV jenis cervarix, tahap kedua menggunakan jenis Gardasil, untuk tahap ketiga vaksinasi HPV menggunakan jenis Gardasil 9 dengan cakupan proteksi yang lebih luas dari jenis - jenis vaksin yang telah diberikan sebelumnya.
ADVERTISEMENT
Vaksin HPV untuk mencegah kanker serviks ini juga dapat mencegah timbulnya penyakit kelamin lainnya yang disebabkan oleh virus HPV. Vaksinasi HPV juga dapat dan dianjurkan juga dilakukan oleh kaum pria untuk mencegah terjadinya penyakit menular seksual.