Toleransi Ala Hary Tanoesoedibjo

Konten dari Pengguna
31 Mei 2018 19:17 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Gandhi Fahad tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Toleransi Ala Hary Tanoesoedibjo
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Menghargai perbedaan antar sesama anak bangsa adalah tindakan yang cukup sulit dilakukan di Indonesia sejak dulu. Masing-masing masih selalu merasa dirinya dan kelompoknya yang paling benar. Padahal, semuanya sama. Sama-sama rakyat Indonesia.
ADVERTISEMENT
Dasar pemikirannya adalah bahwa Indonesia merdeka bukan hanya berkat jasa satu kelompok, golongan, agama, dan etnis saja. Tapi berkat kucuran keringat dan darah seluruh rakyat Indonesia yang berasal dari berbagai etnis, suku agama dan lain-lain. Oleh sebab itu, siapapun dia, etnis, suku dan agama apapun dia, semuanya berhak memiliki Indonesia dan bertanggung jawab untuk memajukan Indonesia.
Namun, masalahnya, seperti yang sedikit disinggung di atas tadi. Egoisme masyarakat Indonesia masih sangat tinggi. Berbanding terbalik dengan rasa toleransinya. Sangat rendah. Antar anak bangsa masih sibuk bertanya apa agamamu, darimana asalmu dan apa etnismu?
Padahal, Indonesia itu indah karena perbedaannya. Jadi, agar keindahan ini tetap terjaga, semua elemen masyarakat memiliki kewajiban untuk menjaga keberagaman dan merawat tenun kebangsaan sebagaimana semboyan kita, yakni Bhinneka Tunggal Ika.
ADVERTISEMENT
Berbicara soal toleransi, agaknya generasi muda Indonesia patut mencontoh apa yang telah dilakukan Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo selama ini. Kontibusi pria yang akrab disapa Hary Tanoe dalam menjaga keberagaman Indonesia itu benar-benar nyata. Semangatnya tak pernah luntur meski cibiran, cercaan, makian dan bahkan fitnah murahan terus berdatangan. Ia tak peduli. Yang ia pedulikan hanyalah bagaimana agar nasib rakyat Indonesia bisa lebih baik, lebih produktif, naik kelas hingga akhirnya sejahtera.
Toleransi Ala Hary Tanoesoedibjo (1)
zoom-in-whitePerbesar
Hary Tanoe tak pernah mementingkan latar belakang seseorang jika ia ingin membantu. Baginya, kesuksesan tidak dilihat dari latar belakang seseorang. Siapapun berhak sukses. Oleh sebab itu, siapa yang membutuhkan bantuan, langsung dibantu olehnya. Hal itu dilakukan tak lain karena Hary Tanoe memiliki komitmen kuat yang tertanam dalam dirinya untuk meningkatkan masyarakat, khususnya masyarakat menengah ke bawah.
Toleransi Ala Hary Tanoesoedibjo (2)
zoom-in-whitePerbesar
Terbukti, bersama Partai Perindo yang baru 4 tahun didirikan, sudah tak terhitung berapa Gerobak yang diberikan Hary Tanoe kepada masyarakat kecil di seluruh pelosok tana air. Sudah tak terhitung pula berapa Warung Sejahtera yang ia dirikan.
ADVERTISEMENT
Dan masih banyak lagi aksi nyata Hary Tanoe bersama Partai Perindo di berbadai daerah di Indonesia, seperti pembagian mesin perontok padi, fogging gratis, revitalisasi perahu nelayan, ambulance dan lain sebagainya.
Hary Tanoe telah berhasil menjadikan Partai Perindo menjadi partai yang konsisten menjaga amanat konstitusi, yakni Indonesia yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil, dan makmur. Partai yang selalu merawat tenun kebangsaan, keberagaman dan kebhinnekaan dalam bingkai NKRI.