7 Penyakit Ini Bisa Menular ke Bayi Akibat Orang Sembarangan Menciumnya

Generasi Milenial
Generasi Milenial
Konten dari Pengguna
27 Mei 2021 14:11 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Generasi Milenial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi bayi. Foto: Getty Images
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi bayi. Foto: Getty Images
ADVERTISEMENT
Bayi memanglah sangat mungil, lucu, dan menggemaskan sehingga kita ingin terus menciumnya. Aroma khas yang menguar dari tubuh bayi juga jadi alasan mengapa banyak orang menjadikan bayi sebagai sasaran untuk dicium. Apakah kamu termasuk salah satunya?
ADVERTISEMENT
Namun, untuk menjaga kesehatan sang bayi, sebaiknya hindari melakukan kebiasaan yang satu ini ya. Meskipun terkesan sepele, hal ini bisa berakibat fatal karena bayi bisa dengan mudah tertular virus dan kuman yang berasal dari ciuman. Tubuhnya belum mampu melawan virus yang datang dari luar.
Sebab itu, sebaiknya para orang tua tak segan untuk menegur siapapun yang coba untuk menciumi bayi mereka. Meskipun keluarga, kerabat, atau sahabat dekat sekalipun. Hal ini dilakukan untuk menjaga kesehatan si bayi dari berbagai penyakit.
Berikut tujuh penyakit yang bisa ditularkan kepada bayi lewat ciuman. Penasaran apa saja? Mari simak ulasannya.

1. Pertusis atau Batuk Rejan

Ilustrasi bayi sedang diperiksa. Foto: Getty Images
Ini merupakan infeksi bakteri paru-paru yang mudah menular, terlebih pada anak-anak. Biasanya, penyakit ini menular lewat ciuman. Pertusis bisa jadi mematikan jika diderita oleh bayi yang baru lahir. Bayi yang belum genap berusia satu tahun wajib untuk dirawat di rumah sakit.
ADVERTISEMENT

2. Diare

Ilustrasi bayi sedang dirawat. Foto: Thinkstock
Tak ada yang lebih menyedihkan dibanding harus menyaksikan si mungil tersiksa akibat terkena diare. Sakit perut, lemas, buang air belasan kali, hingga kulit bokong yang lecet akibat dibersihkan secara terus menerus.
Ibu juga harus tega membiarkan lengan mungil bayi ditusuk selang infus untuk menghindari dehidrasi. Terlebih, bayi masih belum bisa berkomunikasi dan memberi tahu bagian tubuh mana yang terasa tidak nyaman. Karena virus diare bisa dengan mudah menular lewat ciuman, penting bagi orang tua untuk menjauhkan bayi mereka dari orang lain.

3. Melemahnya Sistem Imun

Ilustrasi bayi sedang diperiksa. Foto: Getty Images
Bayi yang belum genap berusia tiga bulan masih miliki sistem imun yang belum terbentuk sempurna. Meski suplai ASI dari ibu bisa memperkuat daya tahan tubuh, namun tubuhnya tetap rentan terkena berbagai virus.
ADVERTISEMENT
Virus flu, pilek, batuk, dan demam yang dibawa oleh orang dewasa bisa dengan mudah menggerogoti sang bayi. Namun sayangnya, banyak orang yang tak sadar jika dirinya sedang sakit.
Jika sedang merasa tidak enak badan, sebaiknya tunda niat kamu untuk mengunjungi sang bayi. Dan saat hendak berinteraksi, cuci tangan terlebih dahulu.

4. Gigi Berlubang

Ilustrasi bayi menangis. Foto: Getty Images
Meski terdengar aneh, namun gigi berlubang pada anak bisa disebabkan oleh air liur yang tersisa dari ciuman orang lain. Hal ini mematahkan anggapan bahwa gigi berlubang disebabkan sang anak malas menggosok gigi.
Para dokter gigi memperingatkan bahwa air liur bisa membawa bakteri yang menyebabkan gigi berlubang. Saat mencium bibir si kecil, orang tua bisa saja menularkan kuman streptococcus. Hal ini menyebabkan terbentuknya lubang pada gigi si kecil. Hal yang sama juga berlaku saat orang tua berbagi makanan dengan sang anak.
ADVERTISEMENT
Jadi, sebaiknya orang tua menghentikan kebiasaan untuk mencium sang buah hati pada bibirnya.

5. Kanker

Ilustrasi bayi sedang diperiksa. Foto: Getty Images
Kita semua tentunya tahu, bahwa makeup terbuat dari bahan kimia yang berdampak kurang baik bagi kesehatan. Sebut saja lipstik yang mengandung paraben, pewarna buatan, hingga formaldehida.
Kosmetik yang menempel dan tersisa pada kulit bayi bisa memicu kanker. Sayangnya, banyak orang dewasa menyepelekan hal ini. Banyak perempuan yang menciumi bayi saat masih menggunakan lipstik atau makeup lainnya.

6. RSV (Respiratory Syncytial Virus)

Ilustrasi bayi sedang dirawat. Foto: Getty Images
RSV biasa dikenal dengan istilah infeksi paru-paru dan saluran pernapasan. Penyakit ini bisa memengaruhi paru-paru dan menyebabkan kesulitan bernapas.
Jika diderita oleh bayi, penyakit ini bisa berkembang jadi pneumonia yang mengancam nyawa. Satu lagi alasan mengapa orang tua harus ekstra menjaga bayi dari ciuman dan sentuhan orang asing.
ADVERTISEMENT

7. Herpes

Ilustrasi virus herpes. Foto: Getty Images
Salah satu kasus yang memilukan hati adalah meninggalnya bayi bernama Mariana akibat terkena herpes (Herpes Simplex Virus). Bayi malang ini hanya mampu bertahan hidup selama 12 hari setelah dirawat intensif.
Virus herpes tersebut ditularkan lewat ciuman yang didaratkan oleh salah satu kerabat atau teman yang mengunjunginya. Mariana mengalami gejala demam dan kejang. Penyakit yang satu ini memang bisa berakibat fatal bagi anak-anak.
Jadi, jangan segan untuk melarang siapapun sembarangan menciumi bayi kamu, ya! (via)